Thursday, May 29, 2025
home_banner_first
HUKUM & PERISTIWA

Polisi Ringkus Lima dari Tujuh Begal di Medan, Satu Ditembak

journalist-avatar-top
Rabu, 28 Mei 2025 12.16
polisi_ringkus_lima_dari_tujuh_begal_di_medan_satu_ditembak

Kelima pelaku begal di Medan yang kini diamankan polisi. (f:putra/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Polisi berhasil mengamankan lima dari tujuh orang pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan (begal) yang beraksi di dua lokasi berbeda. Salah satunya di Jalan Sei Belutu, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Sunggal, pada Senin (5/5/2025).

Para tersangka bernama BAR, 17 tahun, Randi Putra, 19 tahun, Imanuel Valentino, 19 tahun, Bagus Kesuma Pradana, 19 tahun dan Kornelius Angelo Tuasela, 19 tahun. Sementara dua lainnya berinisial D dan LJ kini masih diburu polisi.

Wakapolrestabes Medan, AKBP Rudi Silaen menerangkan, para pelaku ditangkap atas dua laporan warga. Kedua laporan tersebut bernomor LP/B/601/V/2025/SPKT/POLSEK SUNGGAL/POLRESTABES MEDAN dengan pelapor M Riski Saputra dan LP/B/666/V/2025/SPKT/POLSEK SUNGGAL/POLRESTABES MEDAN dengan pelapor Bagas Fahrezi Wahono.

"Para pelaku ini menjalankan aksinya dengan menggunakan senjata tajam. Korban saat itu sedang mengendarai sepeda motor dengan teman perempuannya. Lalu di pepet para pelaku dan mengancam dengan senjata tajam," katanya, Rabu (28/5/2025).

Akibat kejadian itu, pria yang tinggal di Gang Karyawati, Jalan Karyawan, Medan Sunggal kehilangan sepeda motor Honda Scoopy BK 5607 AKW.

Sementara aksi kedua, terhadap korban Bagas Fahrezi, para pelaku melancarkan aksi dengan cara yang sama, di Jalan Gatot Subroto, Medan Sunggal, Sabtu (17/5/2025). Korban kehilangan sepeda motor Honda Scoopy BK 4741 AMG.

"Selain mengambil sepeda motor, para pelaku juga merampok barang berharga korban seperti handphone," tutur mantan Kapolsek Percut Sei Tuan itu.

Dilanjutkannya, penangkapan pelaku dilakukan, Jumat (23/5/2025) dinihari. Dari hasil penyelidikan, polisi mendapat informasi keberadaan pelaku Imanuel berada di Jalan Sei Kapuas. Saat ditangkap, pria 19 tahun itu mengakui melakukan pembegalan di dua lokasi bersama enam rekannya.

"Dari situ kita lakukan pengembangan dan menangkap tiga pelaku lainnya. Untuk pelaku yang terakhir kita tangkap atas nama Kornelius, Minggu (25/5/2025)," ucapnya.

Saat dilakukan pengembangan terhadap Kornelius, ia melakukan perlawanan. Polisi pun melakukan tindakan tegas terukur dengan menembak kakinya.

"Untuk hasil curian dijual ke kawasan Tembung. Saat ini kita masih melakukan pengembangan untuk dua pelaku lainnya," ujarnya. (putra/hm25)

REPORTER: