18.3 C
New York
Tuesday, September 17, 2024

Tingkatkan Ekonomi Perempuan Prasejahtera Melalui Nasabah Funding

Medan, MISTAR.ID

Masih banyak yang tak mengetahui apa itu nasabah funding atau menyimpan uang di bank dalam bentuk deposito sebagai simpanan atau investasi. Padahal menjadi nasabah funding juga bisa bermanfaat untuk orang banyak karena bisa membantu masyarakat terutama perempuan atau ibu rumah tangga prasejahtera bisa memiliki usaha mikro.

Seperti yang diceritakan Lisa yang selama empat tahun ini menjadi nasabah funding di BTPN Syariah. Di sela-sela Media Kitchen Tour BTPN Syariah di Medan, Lisa juga mengungkapkan sejumlah alasannya mengenai ketertarikannya untuk bergabung menjadi nasabah funding.

Selain banknya syariah, yang memiliki sistemnya juga syariah, ia juga memiliki keinginan untuk membantu masyarakat prasejahtera.

Baca Juga:BLT Pekerja Mengucur, Nasabah Bank Melonjak 150 Persen

“Saya memang dari kemarin mencari bank yang benar-benar syariah, yang kedua itu, saya dengar dana yang saya titipkan ke BTPN Syariah disalurkan untuk ibu-ibu yang prasejahtera. Nah, kemudian saya berpikir, kenapa saya tidak bergabung,” kata Lisa, Sabtu (11/12/21).

Diakui Lisa, dia sudah lama memiliki keinginan untuk membantu perempuan-perempuan produktif prasejahtera yang ada di Indonesia khususnya di Medan. Hanya saja, dia tidak mengetahui bagaimana cara melakukannya.

“Saya kurang ilmu, tidak tahu cara menganalisa, jadi melalui bank ini, saya titipkan dana saya dan disalurkan untuk ibu-ibu, biar bisa menumbuhkan perekonomiannya. Apalagi di sini sangat amanah dan terbuka,” ucapnya.

Baca Juga:BSI Satukan Kode Bank Menjadi 451

Selain itu, sambungnya, dia juga berharap dana yang dititipkan tersebut memberikan berkah. “Walaupun dana saya tidak seberapa, tapi sedikit banyak sudah membantu ibu-ibu yang membutuhkan untuk memiliki usaha sehingga menjadi keluarga sejahtera,” ujarnya.

Sementara itu, Communication Head BTPN Syariah, Ainul Yaqin menyebutkan menjadi nasabah funding tidak hanya sekedar mendapatkan bagi hasil. Namun juga memiliki kesempatan untuk melakukan pemberdayaan inklusi keuangan bagi masyarakat Indonesia. “Artinya dunia dapat akhirat dapat,” ujar Ain sapaan akrab Ainul Yaqin.

Di sini nasabah funding, sebutnya, mengetahui dana yang ditempatkan di BTPN Syariah dimanfaatkan sepenuhnya untuk membantu keluarga prasejahtera produktif.

Baca Juga:Pekan Depan, Nasabah Bisa Tarik Tunai Via ATM Rp20 Juta

“Itulah yang menjadi fokus utama kami, bagaimana perempuan-perempuan, masyarakat inklusi ini memiliki kehidupan yang mampu berdaya dari waktu ke waktu. Di mana, tujuan tersebut sejalan dengan misi BTPN Syariah, di mana kita berjalan bersama, kita ciptakan kesempatan tumbuh dan hidup yang lebih berarti bersama,” ujarnya.

Kesempatan tumbuh artinya, lanjut Ain, pihaknya sekaligus dan berkelanjutan memberikan akses terhadap keuangan, akses pengetahuan, akses pasar dan akses terhadap barang dan jasa bagi para nasabah pembiayaan.

Kemudian, lanjutnya, dari kegiatan tersebut pihaknya juga memastikan para prempuan prasejahtera produktif ini memiliki prilaku unggul, berani berusaha, disiplin, kerja keras dan saling bantu (BDKS).

Baca Juga:BSI Medan Percepat Layanan Migrasi pada Nasabah

Pimpinan Pendanaan BTPN Syariah di Sumut, Sri Keumala menyebutkan bisnis model funding ini melayani pendanaan, tidak hanya terbatas bagi nasabah yang ada di Medan. Namun juga di luar kota, meski jumlah nasabahnya tidak banyak.

“Kita menganut pendanaan inklusif. Kita juga tidak membatasi, dana ini terkhusus bagi masyarakat muslim. kita perkenalkan siapa saja, tanpa memandang perbedaan ras menjadi nasabah,” ujarnya.  (anita/hm14)

Related Articles

Latest Articles