18.4 C
New York
Monday, October 7, 2024

OJK Perluas Akses Keuangan Melalui Bulan Inklusi Keuangan 2024

Jakarta, MISTAR.ID

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali memperluas akses masyarakat terhadap sektor jasa keuangan melalui penyelenggaraan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024.

Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, menyatakan bahwa peningkatan akses keuangan yang bertanggung jawab dan produktif diharapkan dapat memperkuat perekonomian nasional serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Mahendra menekankan pentingnya literasi dan inklusi keuangan sebagai faktor utama dalam pembangunan ekonomi nasional.

Menurutnya, masyarakat yang memiliki pengetahuan keuangan yang baik dapat membantu menciptakan basis ekonomi baru di berbagai daerah.

Baca juga: Peran Inklusi Keuangan dalam Mendorong Kesejahteraan dan Pertumbuhan Ekonomi

“Ini adalah komitmen dalam rangka mencapai Indonesia Emas 2045,” ujarnya di Jakarta, Senin (7/10/24) seperti dilansir dari Antara.

Pelaksanaan BIK 2024 menjadi bagian dari Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (Gencarkan), yang bertujuan meningkatkan literasi keuangan secara merata di seluruh Indonesia.

Tahun ini, Kalimantan Timur menjadi lokasi pembukaan acara sebagai bentuk komitmen OJK dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di luar Pulau Jawa.

Baca juga: BPK Nilai Pengelolaan Keuangan BUMN Belum Tertib

Dalam kegiatan puncak BIK di Kalimantan Timur, sebanyak 68 booth dari berbagai lembaga jasa keuangan, regulator, dan UMKM ikut serta. Secara keseluruhan, BIK 2024 mencakup 341 kegiatan di seluruh wilayah Indonesia yang dikoordinasikan oleh 35 kantor OJK daerah.

OJK menargetkan peningkatan 10 persen dari capaian tahun lalu, dengan lebih dari 3.100 kegiatan yang melibatkan sekitar dua juta peserta.

Selama BIK 2024, akses ke produk dan layanan keuangan diproyeksikan mencapai 8,7 juta, mendorong partisipasi yang lebih luas dari masyarakat dalam layanan keuangan formal. (ant/hm25)

 

Related Articles

Latest Articles