16.1 C
New York
Sunday, May 12, 2024

BBPOM Medan Imbau Pelaku Usaha Gunakan Nitrogen Food Grade untuk Chiki Ngebul

Medan, MISTAR.ID

Maraknya makanan chiki ngebul atau chiki yang disajikan dengan nitrogen cair dan menjadi viral setelah adanya temuan kasus keracunan anak akibat mengkonsumsi chiki ngebul tersebut.

Kementerian Kesehatan RI mengeluarkan instruksi untuk memantau, evaluasi di masing-masing daerah jika ada temuan kasus keracunan serupa. Sebab sebanyak 28 anak dengan rincian 24 anak di Tasikmalaya dan 4 anak di Bekasi mengalami keracunan usai menyantap chiki ngebul.

Untuk itu, Badan Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Medan telah menurunkan petugasnya ke lapangan sesuai instruksi arahan pimpinan. Juga mengimbau pelaku usaha untuk menggunakan nitrogen food grade.

Baca juga: 3.500 Guru dan Siswa Keracunan Makanan di Sekolah Kota Yashio Jepang

“Jadi kami mengimbau pengusaha chiki ngebul agar memenuhi persyaratan tentang nitrogennya. Terutama gunakan nitrogen food grade. Ada tulisan ditabung nitrogen tersebut food grade. Sebenarnya chiki itu kan merek, jadi kami minta sumber chiki yang terdaftar dengan merek tertentu, regsiter pangan MD tambah 12 digit. Kalau impor ML tambah 12 digit,” kata Kepala BBPOM, Martin Suhendri di Medan, Selasa (10/1/23).

Kedua, sambung Martin, pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar teliti dan peduli untuk bertanya kepada pelaku usaha sumber nitrogen tersebut. “Kalau nitrogennya food grade silahkan dibeli. Kalo tidak gak usah dibeli,” tegasnya. Dijelaskan Martin, nitrogen yang aman memiliki tulisan food grade di tabungnya artinya yang kualitas memenuhi standar makanan.

“Memang sekarang kami belum menemukan sumber nitrogennya itu. Apalagi makanan tersebut termasuk pangan siap saji. Akan tetapi, kami lagi mengusulkan ke dinas kesehatan untuk berkoordinasi terkait ini. Kami sudah menyusun dan akan mengirimkan ke dinas kesehatan untuk mensosialisasikan materi tentang produk pangan,” jelasnya.

Hingga saat ini pengawasan awal sudah dilakukan BBPOM Medan yang sudah mendatangi titik-titik chiki ngebul yang dijual di Medan terutama di pasar-pasar malam.

Baca juga: Jamuan Pilkades, 241 Warga Korban Keracunan Makanan di Asahan

“Ada 4 sampai 5 tempat di pasar malam ini. Salah satunya kami dijumpai di MMTC dan sudah mendata dan sudah memberikan pengarahan supaya nitrogennya adalah yang food grade karena dikhawatirkan itu kalau nitrogen yang tidak jelas,” pungkasnya.

Saat ini memang masih sosialisasi yang dapat diberikan oleh pihaknya. Karena belum ada sanksi yang dikenakan kepada pelaku usaha terkait nitrogen tersebut.

“Jadi kita tunggu arahan pusat. Memang sebenarnya untuk makanan siap saji ini yang berwenang di dinas kesehatan namun BBPOM tidak mungkin bisa lepas tangan begitu saja,” tutupnya yang juga rutin melakukan tes dan pengawasan pada jajajan anak-anak di Medan. (anita/hm09)

Related Articles

Latest Articles