MISTAR.ID
Sebuah kelompok pengawas digital, Citizen Lab mengklaim ditemukan spyware Pegasus pada perangkat iPhone. Spyware ini bahkan disebut-sebut ada kaitannya dengan perusahaan Israel, NSO.
Bill Marczak, seorang peneliti senior di Citizen Lab menyatakan temuan ini berdasarkan temuan forensik pada perangkat target. Citizen Lab juga mencatat, penyerang melakukan kesalahan dalam proses instalasi, yang memungkinkan mereka untuk mendeteksi spyware Pegasus ini.
“Apple telah mengonfirmasi bahwa fitur lockdown mode yang tersedia di perangkat mereka dapat menghalangi serangan ini,” kata Bill, Selasa (12/9/23).
Baca juga: Spesifikasi Detail Kamera iPhone 15
John Scott-Railton, seorang peneliti senior di Citizen Lab lainnya menekankan jika peran masyarakat sipil sangat penting sebagai peringatan dini terhadap serangan dari spyware. Serangan ini bahkan mampu mengeksploitasi iPhone yang menjalankan versi terbaru iOS 16.6 tanpa interaksi apapun dari korban.
Untuk mengatasi masalah ini, setelah melakukan penyelidikan, Apple telah merilis pembaruan ke versi iOS 16.6.1. Apple merilis pembaruan iOS 16.6.1 beberapa hari setelah penemuan bug ini. Para pemilik iPhone dianjurkan untuk segera memperbarui sistem operasi perangkat mereka untuk menghindari ancaman dari Pegasus.
Beberapa saran untuk menghindari malware Pegasus adalah:
- Me-restart perangkat
- Selalu melakukan pembaruan perangkat lunak
- Tidak meng-klik tautan dari pesan yang mencurigakan
- Menggunakan browser web alternative
- Menggunakan VPN untuk melindungi lalu lintas internet. (mtr/hm20)
