MISTAR.ID
Para ilmuwan percaya Bulan memasuki era baru eksplorasi. Hal ini disebutkan karena semakin banyaknya misi penjelajahan yang dilakukan oleh para peneliti, Jumat (9/2/24).
Eksplorasi bulan telah dilakukan kerap terjadi sejak perang dingin antara Uni Soviet dan Amerika Serikat.
Sebut saja wahana antariksa buatan Uni Soviet yang diberi nama Luna 2. Pesawat antariksa tersebut berhasil mendarat di permukaan bulan dan menciptakan kawah saat mendarat di wilayah antara Mare Imbrium dan Mare Serenitatis.
Penelitian terkait kawah yang tercipta saat mendarat di bulan menyimpulkan bahwa peristiwa penting ini menandai awal eksplorasi bulan oleh manusia, dan beberapa ilmuwan sekarang menganggapnya sebagai permulaan dari zaman geologi baru yang disebut antroposen bulan.
Baca juga: NASA Deteksi ‘Bumi Super’ Mengorbit di Zona Layak Huni
Justin Holcomb, penulis utama penelitian dan seorang peneliti pasca doktoral di Kansas Geological Survey, University of Kansas, menjelaskan bahwa gagasan ini mirip dengan konsep Antroposen di Bumi, yaitu mengukur dampak aktivitas manusia terhadap planet kita.
“Hal yang sama berlaku di bulan, kami percaya antroposen bulan telah dimulai. Tetapi kami ingin menghindari deklarasi resmi atau penundaannya sampai kita memiliki bukti yang cukup jelas, seperti peningkatan cahaya bulan yang terlihat akibat aktivitas manusia,” ujar Holcomb.
Menurutnya lingkungan bulan yang telah dipengaruhi oleh aktivitas manusia selama antroposen bulan akan mengalami perubahan yang signifikan seiring dengan meningkatnya eksplorasi. (cnn/hm20)
