16.4 C
New York
Monday, April 29, 2024

Ginjal Babi Ditransplantasikan ke Monyet, Hasilnya Mengejutkan

MISTAR.ID

Sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam Jurnal Nature dengan judul Design and testing of a humanized porcine donor for xenotransplantation menyebutkan para peneliti mengembangkan babi mini Yucatan dengan 69 perubahan genetik berbeda, termasuk penghapusan gen retrovirus babi yang sudah lama ada.

Mereka juga menambahkan gen manusia untuk meningkatkan kompatibilitas organ. Kemudian, ginjal babi tersebut ditransplantasikan ke 21 monyet cynomolgus. Hasilnya cukup mengejutkan karena beberapa monyet mampu bertahan hidup selama satu hingga dua tahun.

Para peneliti mencatat perubahan genetik dalam tubuh monyet. Monyet dengan sedikit pengeditan genetik hanya bertahan kurang dari dua bulan, sembilan monyet bertahan lebih dari 2 bulan, lima monyet bertahan lebih dari satu tahun.

Baca juga: Penyebab Hingga Gejala Awal Syok Septik

“Bahkan ada satu monyet yang berhasil bertahan hidup lebih dari dua tahun. Berdasarkan tabel dalam jurnal penelitian, monyet paling lama bertahan selama lebih dari 673 hari, bahkan ada yang mencapai 758 hari,” tulis salah satu peneliti, seperti yang dilihat pada Selasa (17/10/23).

Hasil penelitian ini membuat transplantasi organ babi ke manusia menjadi pilihan pengobatan yang layak untuk diuji klinis. Xenotransplantasi, yaitu transplantasi organ hewan ke manusia, menjadi alternatif yang menjanjikan untuk mengatasi kekurangan donor organ.

“Caranya dengan mengedit gen babi agar lebih sesuai dengan organ manusia, dengan harapan bahwa organ babi dapat diterima dengan aman oleh sistem kekebalan tubuh penerimanya,” tambahnya. (mtr/hm20)

Related Articles

Latest Articles