8 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Ini Penyebab Gangguan Sistem Pencernaan pada Manusia

Jakarta, MISTAR.ID

Sistem pencernaan adalah salah satu sistem yang paling penting dalam tubuh. Ia bekerja membantu mencerna makanan, memecah nutrisi, dan mendistribusikannya ke seluruh tubuh agar kamu bisa tetap hidup.

Sistem pencernaan juga berfungsi untuk mengumpulkan dan menghilangkan limbah secara efisien. Dengan begini, sistem pencernaan pun menjaga keseimbangan alami dari semua fungsi lain dari tubuh. Ketidakseimbangan pada proses kerjanya dapat menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan.

Gangguan pencernaan bisa disebabkan oleh banyak hal. Bisa karena makanan yang dimakan ataupun mengidap penyakit tertentu. Lantas, apa saja penyebab gangguan sistem pencernaan?

Baca Juga:5 Cara Mengatasi Sakit Perut dengan Cepat

  1. Makan Makanan yang Rendah Serat

Asupan serat makanan yang rendah dikaitkan dengan penurunan motilitas lambung, usus, dan pengosongan lambung yang tertunda. Ini dapat berkontribusi pada risiko refluks gastroesofagus.

Serat dikenal sebagai makronutrien utama yang dapat membantu memecah karbohidrat. Kekurangan serat dapat membuat kamu berisiko mengalami sembelit. Sembelit bisa berdampak pada masalah kesehatan lain, misalnya wasir.

  1. Tidak Cukup Berolahraga

Mempertahankan berat badan yang sehat adalah cara yang baik untuk mengurangi atau meredakan gangguan sistem pencernaan. Berat badan berlebih akan mendorong perut dan memengaruhi sfingter esofagus bagian bawah. Hal ini dapat membuat gejala refluks asam lebih buruk.

Baca Juga:Redakan Sakit Perut dan Gangguan Pencernaan dengan Jus Buah Sayur

Diet dan olahraga yang sehat dapat meredakan gejala gangguan pencernaan dan mengurangi kemungkinan komplikasi terkait GERD (gastroesophageal reflux disease) atau penyakit asam lambung. Sejatinya pendekatan ini dapat meningkatkan kesehatan dan juga kualitas hidup.

  1. Stres

Stres dapat mengaktifkan respons lari di sistem saraf pusat yang pada akhirnya dapat memengaruhi sistem pencernaan. Alhasil, ini bisa menyebabkan kerongkongan menjadi kejang, meningkatkan asam di perut, mual, diare dan sembelit, serta menurunkan aliran darah dari oksigen ke perut.

  1. Mengonsumsi Terlalu Banyak Produk Susu

Susu dan produk susu tinggi lemak cenderung memperburuk mulas. Ketika kamu memiliki gejala GERD seperti mulas, makan produk susu tinggi lemak seperti keju dapat memperburuk gejala gangguan pencernaan.

Baca Juga:Waspada Hepatitis Akut, Dinkes Siantar Surati Seluruh Rumah Sakit

Selain itu, produk susu dingin seperti es krim benar-benar dapat membuat mati rasa dan menghambat fungsi sfingter esofagus bagian bawah.

  1. Konsumsi Obat Tertentu

Beberapa jenis obat tertentu bisa memicu gangguan pencernaan. Contohnya seperti antibiotik, antidepresan, antasida, penghambat pompa proton seperti omeprazole dan lansoprazole, serta obat-obatan yang digunakan untuk mengobati kanker (kemoterapi).

Baca Juga:Jenis Sakit Kepala yang Sering Terjadi

  1. Mengidap Penyakit Tertentu

Mengidap penyakit tertentu juga bisa menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan. Gangguan pencernaan yang umum termasuk penyakit refluks gastroesofagus, kanker, sindrom iritasi usus besar, intoleransi laktosa, dan hernia hiatus.

Gejala yang paling umum dari gangguan pencernaan termasuk pendarahan, kembung, sembelit, diare, mulas, nyeri, mual dan muntah. (halodoc/hm14)

Related Articles

Latest Articles