9.1 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Ini 8 Alasan Minum Kopi Bisa Bikin Langsing Lebih Cepat

Jakarta, MISTAR.ID

Banyak orang minum kopi saat diet karena meyakini kafein dalam kopi membantu menurunkan berat badan lebih cepat.

Minum kopi tidak hanya membantu meningkatkan energi dan fokus, tapi juga mempercepat usaha penurunan berat badan. Kandungan kafein menjadi kunci dari khasiat tersebut.

Mengutip We Are Littles, Rabu (25/1/23), berikut 8 alasan minum kopi membantu menurunkan berat badan:

Baca Juga:3 Alasan Ilmiah Mengapa Minum Kopi Bisa Memicu Rasa Bahagia

  1. Kafein membakar kalori

Sebuah studi laboratorium yang diterbitkan dalam jurnal Food & Function tahun 2012 mengungkap kafein meningkatkan thermogenesis, sebuah proses di mana tubuh memproduksi panas. Semakin banyak panas yang dihasilkan, maka semakin banyak kalori yang bakal terbakar.

Dengan kata lain, rajin minum kopi bisa membuat kalori yang dibakar tubuh lebih banyak. Proses penurunan berat badanpun menjadi lebih cepat dan efektif.

  1. Kafein meningkatkan performa fisik

Kafein memberikan pasokan energi yang besar dan mendorong tubuh untuk membakar lebih banyak simpanan lemak alih-alih simpanan karbohidrat yang terbatas di otot. Saat diminum 30 menit sebelum olahraga, kopi meningkatkan performa fisik dan membuat kamu merasa berenergi lebih lama.

Baca Juga:Stop! Ini Kesalahan Minum Kopi yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Kondisi ini memungkinkan kamu membakar lebih banyak kalori selama berolahraga dan menurunkan berat badan lebih cepat. Minum kopi hitam sebelum aktivitas fisik apa pun juga memungkinkan lebih banyak kalori yang dibakar selama dan setelah olahraga, serta meningkatkan penggunaan asam lemak untuk energi aerobik.

  1. Kopi meningkatkan metabolisme tubuh

Kafein terbukti meningkatkan metabolisme tubuh sebesar 3-11%. Semakin tinggi tingkat metabolisme kamu, maka semakin mudah bagi tubuh untuk membakar lemak. Tak heran jika kopi selalu jadi minuman andalan pelaku diet.

  1. Sumber antioksidan yang baik

Pakar penurunan berat badan, Keri Glassman melalui bukunya The 02 Diet mengungkap pentingnya konsumsi antioksidan saat diet. Antioksidan melindungi tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Baca Juga:Minum Kopi Setelah Makan Siang Ternyata Banyak Manfaatnya

Menariknya, orang-orang di negara Barat mendapatkan 79% asupan antioksidan dari minuman, bukan makanan. Dalam studi di Finlandia dan Norwegia, kopi terbukti menjadi sumber antioksidan terbesar, menyediakan sekitar 64% asupan antioksidan total.

  1. Kafein memobilisasi lemak dari jaringan lemak

Kafein terbukti dapat mengirimkan sinyal langsung ke sel lemak, memerintahkan mereka untuk memecah lemak. Lemak perlu dipecah sebelum bisa digunakan dan dikeluarkan dari tubuh melalui aktivitas fisik.

Kopi juga meningkatkan kadar adrenalin dalam darah, yang membantu proses penguraian lemak ini. Inilah alasan mengapa kafein merupakan bahan pokok di sebagian besar suplemen penurun berat badan dan pil diet.

Baca Juga:Minum Kopi Bisa Turunkan Risiko Kena Covid-19

  1. Kafein mengurangi jumlah air yang ditahan dalam tubuh

Retensi cairan atau edema adalah kondisi di mana air tertahan dalam tubuh yang membuat berat badan bertambah. Kondisi ini bisa dicegah dengan minum kopi karena kafein bersifat tidak disimpan dalam tubuh. Artinya, dalam 6 jam setelah minum kopi, kafein bakal dikeluarkan melalui urin.

Proses ini meningkatkan jumlah cairan yang keluar dari tubuh dan membantu mengurangi retensi cairan karena efek diuretiknya. Untuk diketahui, retensi cairan dapat menghambat kemajuan penurunan berat badan karena sering membuat kamu merasa kembung, lesu, dan seperti tidak berhasil.

  1. Kopi bantu memecah lemak

Asam klorogenat merangsang tubuh memecah lemak lebih efisien. Dengan kata lain, penurunan berat badan bakal lebih cepat.

Baca Juga:Guru Besar Pangan IPB: Balita tidak Disarankan Diperkenalkan Kopi

Hebatnya, kafein meningkatkan lipase, enzim yang membantu memecah lemak selama pencernaan. Kombinasi sinergis dari kafein dan asam klorogenat yang bekerja sama membuat kopi menjadi ‘alat’ pembakaran lemak yang hebat.

  1. Kopi menekan nafsu makan

Asam klorogenat pada kopi juga berfungsi menekan nafsu makan yang membuat kamu berakhir makan lebih sedikit. Jika ingin memilih kopi yang asam klorogenat-nya paling banyak, pilih yang tingkat sangrainya (roasting) sedang atau ringan. Hindari yang lebih gelap karena kandungan asam tersebut bakal berkurang. (detik/hm14)

Related Articles

Latest Articles