Warga Keluhkan Tumpukan Sampah di Jalinsum Balige


Tumpukan sampah di tepi Jalinsum Kelurahan Sangkarnihuta, Balige. (f:nimrot/mistar)
Toba, MISTAR.ID
Warga mengeluhkan tumpukan sampah di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Kelurahan Sangkarnihuta, Balige, Kabupaten Toba yang telah bertahun-tahun mengganggu pemandangan seakan menampilkan kesan kumuh untuk daerah tujuan wisata, Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Warga menilai kinerja Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Toba untuk menjadikan ibukota Kabupaten, Kota Balige terlihat asri dengan mengutamakan kebersihan telah lalai.
Disampaikan salah seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya, DLH Toba tidak berkaca dan terpukul dengan kritikan yang pernah dilontarkan oleh Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves, Odo RM Manuhutu bahwa Kabupaten ini dipenuhi sampah.
"Persoalan sampah salah satu penyebab event internasional F1H2O diwacanakan tidak dilaksanakan di Kabupaten Toba," ujar Warga, Rabu (12/3/2025).
Keluhan masyarakat disampaikan mistar melalui pesan WhatsApp kepada Kepala DLH Toba, Raja Ipan Sinurat, terkait tumpukan sampah di Jalinsum Sangkarnihuta, namun Raja mengaku sedang ada rapat.
"Lagi rapat," tulisnya singkat.
Tidak adanya respon dari Raja Ipan untuk tindakan yang akan dilakukan kemudian mistar mempertanyakan kepada Bupati Toba, Effendi Napitupulu melalui pesan WhatsApp.
Berbeda dengan Kadis DLH Toba, Effendi langsung merespon dengan menjawab pesan singkat.
"Segera kita bersihkan," ucapnya singkat.
Kemudian langsung memerintahkan dinas terkait untuk segera bertindak. (nimrot/hm18)