10.6 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Sekdes Desa Barisan Nauli Dairi Klarifikasi Berita Pemotongan BLT-DD

Sidikalang, MISTAR.ID

Terkait berita penyaluran atau pembagian BLT-DD Desa Barisan Nauli Kecamatan Sumbul Kabupaten Dairi dipotong Rp50 ribu tiap penerima yang dilakukan Seketaris Desa pada Senin (11/7/22) lalu di Kantor Desa Barisan Nauli, berita Mistar Kamis (14/7/22) diklarifikasi.

Seketaris Desa Barisan Nauli Sumbul Dairi Guntur Filemon Sijabat melayangkan surat keberatan dan minta ralat serta disampaikan secara lisan di Kantor Camat Sumbul Dairi didampingi Sihar Habeahan selaku Kaur Perencanaan Desa Barisan Nauli difasilitasi perwakilan Camat Sumbul Staf Kasi Ekbang Sahman Girsang, Jumat (15/7/22).

Diterangkan, berdasarkan berita yang telah viral tentang pembagian BLT-DD Desa Barisan Nauli dipotong 50 ribu yang dilaksanakan pada Senin (11/7/22) di Balai Desa.

Baca juga: Ada Info BLT-DD Diduga Dipotong, Kades Barisan Nauli Dairi Undang KPM Musdes

“Saya menyatakan tidak ada melakukan pemotongan dan klarifikasi keberatan saya sampaikan sebagai berikut. Penyerahan BLT-DD Desa Barisan Nauli sebanyak Rp300.000 X 3 bulan = Rp900.000 dan diterima KPM dengan utuh serta ditandatangani lengkap oleh penerima BLT-DD,” katanya.

Dia juga menyebutkan tidak ada kalimat pengancaman yang menyatakan kalau tidak dikasih akan dicoret namanya dari penerima BLT-DD. Kata dia, tidak ada pemanggilan secara arogan kepada si penerima dan tidak meminta uang Rp50 ribu.

Dikatakannya, pihaknya telah melakukan klarifikasi kepada masyarakat penerima mengakui dan bersaksi bahwa tidak ada pemotongan seperti diberitakan di media yang masuk daftar hadir dalam berita acara ditandatangani 62 KPM dari 80 KPM di Balai Desa pada Musdes khusus BLT-DD, Jumat (15/7/22).

“Dan saat klarifikasi, masyarakat penerima BLT-DD mengakui memberikan uang terima kasih secara suka rela dan ikhlas yang diserahkan kepada Seketaris Desa Barisan Nauli Sumbul Dairi Guntur Filemon Sijabat,” kata Guntur Filemon Sijabat sambil meminta berita pemotongan itu diralat.

Sebelumnya berita pemotongan Rp50 ribu itu disebutkan dilakukan dengan paksa dengan ancaman bagi yang tidak menyerahkan akan dicoret dari daftar penerima BLT-DD selanjutnya. Karenanya, tidak sedikit keluarga penerima manfaat (KPM) mengeluh.

Baca juga: Kasus Dugaan Penipuan Modus Investasi Oknum ASN Dairi Masuk Tahap Penyidikan

Seorang ibu rumah tangga yang tidak bersedia namanya ditulis, Kamis (14/7/22) mengakui setelah dirinya menerima BLT-DD di Kantor Desa dan hendak beranjak pulang, tiba-tiba oknum Sekdes memanggil sedikit arogan ke kantor kemudian meminta uang Rp50 ribu.

“Kalau tidak dikasih akan kami coret namanya dari penerima BLT-DD,” kata IRT itu menirukan ancaman Sekdes tersebut.

Sekretaris Desa Barisan Nauli, Guntur P Sijabat ketika dihubungi Mistar melalui selulernya membenarkan dirinya ada menerima uang dengan jumlah bervariasi dari KPM BLT-DD, tetapi tidak ada paksaan dan ancaman.

“Terus terang kami ada menerima uang terima kasih dengan alasan biaya minum bersama di kantor, kalau tidak dikasih tidak apa-apa. Tidak ada paksaan dan ancaman,” katanya.

Dikatakannya, pihaknya melakukan pembagian atau penyaluran BLT DD yang sudah dua tahap selalu dikawal tim monitoring dari Babinsa, Babinkamtibmas, Tomas dan Kasi PMD dari Kantor Camat Sumbul.

“Saya pertanggungjawabkan itu sampai kemana pun, tidak ada saya berkata mengancam mencoret nama penerima BLT. Tetapi uang terima kasih ada kita terima dari KPM yang disebut karena besar hati,” ungkap Guntur P Sijabat.

Baca juga: Antisipasi PMK, Polresta Deli Serdang Lakukan Penyekatan Angkutan Ternak Luar Daerah

Terkait potongan yang dilakukan Sekdes Barisan Nauli itu. Camat Sumbul Tetap Lingga mengaku pihaknya akan segera turun ke Desa Barisan Nauli untuk melakukan kroscek informasi itu. Camat juga secara tegas tidak memperbolehkan pemotongan tersebut.

“Nanti kita cek langsung ke lapangan,” kata Camat

Sementara itu, Kepala Desa Barisan Nauli, Saridayan Malau mendadak melaksanakan musyawarah desa (Musdes) khusus Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) bertempat di Balai Desa Barisan Nauli, Kecamatan Sumbul, Kabupaten Dairi, Jumat (15/7/22).

Baca juga: Tanggulangi DBD, Pemko Siantar Aktifkan Tim Gercep dan Pokjanal Kelurahan

Musdes khusus BLT-DD itu mengundang Camat Sumbul, BPD, LPM dan seluruh masyarakat penerima BLT-DD sesuai nomor surat 005/27/2022 perihal undangan Musdes Khusus BLT-DD. Camat Sumbul Tetap Lingga ketika dikonfirmasi Mistar lewat pesan WhatsAppnya, Jumat (15/7/22) mengaku benar dia mengikuti Musdes khusus BLT-DD di Desa Barisan Nauli.

“Ya, untuk menanyakan langsung terkait berita yang ada (dugaan pemotongan BLT-DD),” jawab Camat Sumbul Tetap Lingga lewat pesan WA.(manru/hm09)

Related Articles

Latest Articles