Toba, MISTAR.ID
Sat Pamobvit Polres Toba yang berjumlah 20 personel dinilai belum maksimal memberikan pelayanan di seluruh objek wisata Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), Kabupaten Toba yang memiliki puluhan spot-spot wisata yang sering dikunjungi pelancong dari luar kota.
Puluhan objek wisata yang ada di Kabupaten Toba seperti, Cafe Binanga, Kecamatan Lumbanjulu, Pasir Putih Parparean, Kecamatan Porsea, Lumban Bulbul, Kecamatan Balige dan lainnya, tidak rutin dipantau Polisi Pariwisata.
Pengelola objek wisata Cafe Binanga, Marandus Sirait mengakui personel Polisi Pariwisata memang sudah beberapa kali melakukan kunjungan dan memantau situasi di obyek wisata yang dia kelola.
“Tapi mereka tidak rutin melakukannya,” ujarnya.
Baca Juga :Â Polda Sumut Turunkan 153 Orang Polisi Pariwisata di Kawasan Danau Toba
Kasi Humas Polres Toba, AKP Bungaran Samosir menyampaikan, Polres Toba telah memiliki Sat Pamobvit yang khusus melakukan pengawasan dan perlindungan kepada setiap wisatawan (pelancong) yang memasuki wilayah Kabupaten Toba, sehingga mereka merasa aman dan nyaman berwisata.
“Di sini, Polisi Pariwisata bertugas dan mengawasi setiap permasalahan yang timbul bagi wisatawan seperti tindak pidana yang terjadi terkait, kehilangan uang maupun pasport dan lainnya. Bila ada hubungannya dengan pidana selanjutnya kita serahkan kepada kepolisian wilayah atau Polsek terdekat untuk menanganinya,” ujar Bungaran, Selasa (19/3/23).
Kendati demikian, ada kasus yang dapat langsung ditangani yang berhubungan dengan non pidana misalnya pertengkaran antara pengunjung yang datang berwisata ke Toba dapat diselesaikan di tempat.
