23.4 C
New York
Monday, April 29, 2024

Warga Desak Realisasi Jalan Layang Simpang Kayu Besar Tanjung Morawa

Deli Serdang, MISTAR.ID

Sejumlah warga di Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang berharap pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) segera merealisasikan rencana pembangunan jalan layang (flyover) Simpang Kayu Besar.

Sehingga kemacetan parah yang terjadi setiap harinya di tempat itu tidak lagi terjadi. Apalagi warga yang terdampak dari pembangunan itu tidak keberatan dan bersedia lahannya diganti rugi.

“Sudah beberapa tahun tertunda rencana pembangunan jalan layang Simpang Kayu Besar. Padahal pemilik lahan yang terdampak proyek pembangunan underpass sudah setuju semua. Sangat dibutuhkan kali pembangunan itu guna mengatasi kemacetan kendaraan yang setiap hari terjadi,” sebut Rudi Hartono, warga Desa Buntu Bedimbar, pada Kamis (15/2/24).

Baca juga:Jalan Rusak Tak Diperbaiki, Notaris Dr Henry Sinaga Surati Wali Kota Siantar

Disebutkan warga, pembangunan jalan layang seperti di Simpang Medan Amplas itu dapat mengatasi kemacetan dan kepadatan kendaraan dari arah Kota Medan, Lubuk Pakam maupun Bandara Kualanamu dan Jalan Limau Manis.

“Setiap hari macet di putaran kendaraan di depan Masjid PTPN2 karena terlalu sempit. Kalau truk besar mau mutar sudah jelas macet. Apalagi kalau kendaraan lagi ramai yang mau mutar ke arah Kota Medan,” bilang Sarmin warga sekitar.

Kementerian PUPR sudah merencanakan membangun jalan layang di Simpang Kayu Besar Tanjung Morawa.

Baca juga:Kasus Bangunan di Jalan Pane Siantar Belum Selesai, Pengamat: Serobot Lahan Pemerintah Terancam Pidana

Mereka juga sudah mengundang dan mensosialisasikan rencana pembangunan pada masyarakat yang terkena dampaknya di Convention Hall Kito Tanjung Morawa, pada Rabu (6/1/21) silam.

Saat itu Kementerian PUPR mensosialisasikan kepada warga difasilitasi Pemkab Deli Serdang secara virtual.

Terdapat 61 orang warga lahannya terkena dampak akan pembangunan tersebut. Mereka berada di 4 Desa mulai dari Desa Tanjung Morawa A, Buntu Bedimbar, Limau Manis dan Bangun Sari Baru. Pemkab Deli Serdang hanya berperan membantu memfasilitasi masyarakat.

Baca juga:Pemko Tak Eksekusi Bangunan di Jalan Pane, Campur Tangan Oknum DPRD Mencuat

Adapun rencana pembangunannya, dari arah Kota Medan titik nol mulai dari dekat Polsek Tanjung Morawa dan mulai menanjak di depan Lapangan Garuda.

Bagi yang datang dari arah Lubuk Pakam pelebarannya mulai dari depan toko roti Mawar dan mulai menanjak di depan pintu gerbang kantor Direksi PTPN2. Selain itu, Jembatan Sungai Belumai rencananya juga hendak diperlebar. (sembiring/hm16)

Related Articles

Latest Articles