Deli Serdang, MISTAR.ID
Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan melakukan uji makanan berbuka (takjil) dan mengecek produk kadaluarsa di Swalayan Irian Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, pada Jumat (15/3/24) sore.
Sampel takjil pedagang di Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa diambil pihak BBPOM untuk dilakukan pengujian di mobil laboratorium yang diturunkan langsung ke lapangan.
Informasi diperoleh menyebutkan dari semua sampel tidak ditemukan bahan kimia dan zat berbahaya maupun bahan tambahan yang dilarang. Selain makanan, pengujian juga dilakukan terhadap minuman berbuka, jenis tahu, puding, sayur pecel, dadar, es semangka dan mie dan bakso.
Baca juga:Dinkes Medan Awasi Pedagang Takjil dan Ingatkan Kebersihan Dagangan
“Usai diuji ternyata tidak ada ditemukan mie dan bakso mengandung borax dan formalin,” kata Yanti salah satu pedagang makanan dan minuman untuk berbuka di Desa Limau Manis.
Pun begitu, BBPOM tetap memberikan komunikasi, informasi dan edukasi kepada pelaku usaha.
Menurut keterangan sejumlah pedagang takjil, BBPOM menghimbau tetap waspada terhadap pewarna yang mencolok dan untuk makanan di swalayan atau toko-toko lainnya.
Baca juga:Selama Bulan Ramadhan, BPOM Medan Lakukan Pemeriksaan Takjil
Di Swalayan Irian Tanjung Morawa, petugas masih menemukan makanan yang tempatnya rusak atau peot. Tapi sudah jauh berkurang dibanding pemeriksaan sebelumnya. Pada parcel yang dikhawatirkan ada produk mendekati kadaluarsa dan izin halal ternyata sudah baik semuanya. (sembiring/hm16)
