10.7 C
New York
Monday, May 6, 2024

Dana Pilkada Serentak Tuntas, Ketua DPRD Sumut Ajak Stakeholder Perkuat Koordinasi

Medan, MISTAR.ID

Ketua DPRD Sumatera Utara (Sumut), Baskami Ginting menyebut pihaknya mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, Pemda, KPU, Bawaslu dan pemangku kepentingan lainnya untuk memperkuat koordinasi pascaterselenggaranya penandatanganan kesepakatan pendanaan bersama Pilkada Serentak 2024.

Sebagaimana diketahui, Pemprov Sumut baru saja menggelontorkan anggaran Pilkada serentak kepada KPU dan Bawaslu sebesar Rp1 triliun, Rabu (27/9/2023) kemarin. Hal itu ditandai dengan penandatanganan bersama dengan Bupati/Wali Kota se-Sumut.

“Proses (penandatanganan) kesepakatan itu sebagai bentuk dukungan pemerintah untuk memberikan kepastian pada berjalannya proses pilkada di Sumut ini,” ucap Baskami, Sabtu (30/9/2023).

Baca juga:Rp1 Triliun Dikucurkan untuk Anggaran Pilkada Serentak 2024 di Sumut

Politisi PDI Perjuangan itu merinci, sesuai dengan petunjuk Pilkada digelar pada November 2024 mendatang, sehingga tahapan harus dimulai pada November 2023.

“Sejak tahapan persiapan seperti pembuatan regulasi, tahapan-tahapan, proses pembentukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan pemutakhiran data pemilih,” sebutnya.

Proses Pemilu dan Pilkada tersebut, kata dia, menjadi tanggung jawab bersama. “Pelaksanaan pemilu itu, harus mampu meningkatkan kualitas dan menanamkan demokrasi substansial di masyarakat,” ujarnya.

“Civil Society (masyarakat madani,red) juga sangat diperlukan dalam memantau, mengawasi jalannya proses demokrasi kita. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” katanya mengakhiri.

Baca juga: Anggaran Pilkada di KPU dan Bawaslu Simalungun Belum Final, Kesbangpol: Besok Kita Bahas Lagi

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Hassanudin menyebut penandatanganan kesepakatan pendanaan menjadi tanda sinergitas Pemprov dengan Pemkab/Pemko di Sumut.

“Dana yang dikucurkan dari anggaran pemerintah daerah dan provinsi itu Rp1 triliun, sesuai dengan tahapan pemilu. Rp1 triliun itu untuk KPU dan Bawaslu,” ucapnya baru-baru ini di Hotel Grand Mercure, Jalan Sutomo Medan.

Untuk itu, ia mengajak seluruh pihak untuk bersinergi menyukseskan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak 2024.

“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, dukungan masyarakat untuk menyukseskan pemilu dan pilkada serentak ini sangat dibutuhkan, ini merupakan tugas mulia, dengan bergandengan tangan, kita pasti bisa menyukseskan kegiatan ini,” ucap Hassanudin (jonatan/hm17)

Related Articles

Latest Articles