Parjetor Tewas Disambar Petir di Dairi Saat Berteduh di Gubuk Sawah


parjetor tewas disambar petir di dairi saat berteduh di gubuk sawah
Sidikalang, MISTAR.ID
Seorang parjetor atau pekerja traktor bajak sawah tewas disambar petir saat bekerja di sawah, Selasa (19/4/22). Parjetor yang tewas tersebut AP(46) adalah warga Dusun
III Desa Bangun I Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi Sumatera Utara.
Informasi dihimpun Mistar, Rabu (20/4/22) menyebutkan, Roganda Munte merupakan saksi yang pertama sekali melihat jenazah AP di gubuk sawah. Dikatakan, saat kejadian,
sedang bekerja di sawah milik Boru Sinaga, Selasa (19/4/22) sekitar pukul 14.30 WIB.
Ketika itu, hujan deras turun disertai sambaran petir. Menunggu hujan reda, korban berteduh di gubuk terbuka yang ada di sawah tersebut. Setelah hujan reda, saksi melewati gubuk tersebut saat hendak ke sawah. Namun, betapa kagetnya saat dia melihat korban tergeletak dengan kondisi wajahnya memar menghitam dan melihat kondisi gubuk ada bekas terbakar persis sambaran petir.
Baca juga: Pulang dari Ladang Warga Sipahutar Tewas Disambar Petir
Kejadian tersebut kemudian diberitahukan Roganda Munte kepada warga yang berada sekitar sawah dan lantas diteruskan ke warga desa. Jasad AP langsung dievakuasi
dan disemayamkan ke rumah duka di Dusun III Desa Bangun I Kecamatan Parbuluan Dairi. Korban meninggalkan seorang istri dan 4 orang anak.
Mendengar informasi itu, Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Kepala Dinas Sosial Anggara Sinurat langsung merespon dengan mendatangi rumah duka seraya melayat dan memberikan bantuan beras kepada keluarga korban dan selanjutnya Dinas Sosial Dairi mengajukan proposal dana santunan keluarga korban ke Kementerian Sosial.
“Iya ini dari Dinas Sosial Dairi sedang melayat di rumah duka sambil memberikan bantuan beras kepada keluarga korban. Nanti menyusul pengusulan proposal dana santunan
ke Kemensos,” papar Anggara Sinurat lewat selulernya. (manru/hm09)
