Tuesday, January 21, 2025
logo-mistar
Union
PERISTIWA

Oknum Pegawai di RSJ Prof Ildrem Medan Arogan Ajak Duel Jurnalis 

journalist-avatar-top
By
Tuesday, June 29, 2021 16:36
7
oknum_pegawai_di_rsj_prof_ildrem_medan_arogan_ajak_duel_jurnalis

oknum pegawai di rsj prof ildrem medan arogan ajak duel jurnalis

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Seorang oknum Aparatur Sipil Negera (ASN) yang bertugas di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof Ildrem Medan bertindak arogan terhadap jurnalis yang melakukan peliputan vaksinasi di lokasi RSJ.

Pegawai yang memakai baju dinas dengan logo Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprvsu) bernama Wahyu Kaban itu, merampas alat kerja wartawan yang diundang peliputan vaksinasi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di rumah sakit tersebut, Selasa (29/6/21).

Fotografer salah satu media cetak di Medan Riski Cahyadi mengatakan, awalnya mereka bersiap-siap untuk pulang, dan mengambil gambar pendukung suasana gedung RSJ Prof Ildrem.

Baca Juga:Pulang dari Pekan Baru, Oknum ASN Diskop Siantar Dilaporkan Kadis ke Inspektorat

Dan pada saat itu, tiba-tiba saja Wahyu Kaban mendatangi dan menarik lengannya, bahkan sampai mau merampas peralatannya.

Riski menjelaskan, Wahyu mempertanyakan kenapa para wartawan tidak izin kepadanya. Lalu, para wartawan pun menjelaskan bahwa mereka diundang oleh Direktur RSJ Prof Ildrem.

Meski mendengar penjelasan tersebut, Wahyu tetap tidak percaya dan langsung bertindak arogan. Bahkan, oknum pegawai itu menyuruh para wartawan untuk menghapus gambar.

Baca Juga:RSJ Akui Sedang Observasi Kejiwaan Tahanan Penikam Penyidik

“Tidak berselang lama, ada seorang wanita dari pihak RSJ Prof Ildrem yang coba menenangkan. Dia menerangkan, bahwa para jurnalis memang di undang untuk meliput vaksinasi,” kata Riski.

Mendengar penjelasan itu, Wahyu pun terdiam dengan raut wajahnya masih marah. Wahyu pun emosi tak terkontrol sampai ingin mengajak berkelahi para wartawan.

Tidak hanya Wahyu, petugas satpam RSJ Prof Ildrem juga ingin mengajak berantam para jurnalis di luar lingkungan RSJ. Atas peristiwa itu, pihak RSJ Prof Ildrem pun meminta maaf.(iskandar/hm10)

journalist-avatar-bottomLuhut

RELATED ARTICLES