Jakarta, MISTAR.ID
PT PLN (Persero) mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap segala bentuk penipuan mengatasnamakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.
Untuk kenyamanan dan keamanan pelanggan, BUMN yang bergerak di bidang ketenagalistrikan itu menyediakan semua layanan secara terpusat melalui aplikasi PLN Mobile.
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN, Gregorius Adi Trianto mengatakan, belakangan ini marak terjadi penipuan dengan berbagai modus, seperti mendownload aplikasi tertentu, survei berhadiah hingga layanan mengaku petugas PLN datang ke rumah, kemudian meminta biaya-biaya di luar ketentuan.
Baca juga:Â Kepala Pelayanan PT PLN Persero Rayon Tanah Jawa Ajak Warga Pakai Meteran Prabayar
“Kami menghimbau agar masyarakat berhati-hati atas tawaran ataupun pihak-pihak mengatasnamakan PLN dan meminta sejumlah biaya atau bayaran,” ujar Gregorius, pada Rabu (30/8/23).
Dia menegaskan, pihaknya tak pernah memungut biaya layanan selain yang tertera di aplikasi, dan seluruh transaksi pembayaran saat ini terpusat lewat sistem digital melalui Payment Point Online Bank (PPOB).
Modus terbaru, ada pihak yang mengaku sebagai petugas dan melampirkan semacam bukti penggantian nomor ID pelanggan untuk kemudian dilunasi oleh pelanggan. PLN memastikan pihak tersebut bukan dari mereka.
Baca juga:Â Pemko Tebing Tinggi Tanda Tangani MoU dengan PT PLN UP3 Pematang Siantar
“Sebab, semua keluhan dan kebutuhan pelanggan bisa diselesaikan di PLN Mobile melalui nomor register sesuai dengan jenis pelayanan kelistrikan yang dimohon pelanggan,” sebut Gregorius.
Lanjutnya, PLN juga tidak pernah menawarkan jasa layanan door to door ke pelanggan seperti penggantian kWh meter, penjualan box kWh meter atau pemasangan baru, dengan transaksi pembayaran langsung di rumah pelanggan.
“Petugas tidak meminta biaya atas layanan yang diberikan secara langsung. Semua transaksi pembayaran melalui sistem PPOB, tidak ada pembayaran di rumah pelanggan,” tegasnya.
