11.5 C
New York
Monday, October 14, 2024

Polda Papua Minta Tambahan 1.000 Personil Bantu Pengamanan Pilkada

Jayapura, MISTAR.ID

Dalam rangka untuk membantu pengamanan selama pilkada di Tanah Papua, pihak Kepolisian Daerah (Polda) setempat minta tambahan 1.000 personil.

Permintaan tambahan personil pengamanan Pilkada di Bumi Cenderawasih itu telah disampaikan oleh Kapolda Papua Irjen Pol Patrige Renwarin.

“Telah meminta bantuan ke Mabes Polri untuk bantuan pengamanan saat Pilkada namun hingga kini belum ada informasi berapa banyak personel yang akan diperbantukan ke Papua,” ujar Patrige, sebagaimana dilansir kantor berita antara, pada Senin (14/10/24).
​​
Dari pemetaan yang telah dilakukan, kata Patrige, pihaknya telah menetapkan 16 daerah kabupaten yang berada di wilayah hukum Polda Papua sebagai daerah rawan. Ke 16 daerah yang masuk kategori rawan itu berada di Provinsi Papua Pegunungan dan Papua Tengah.

Baca juga: Cak Imin Tegaskan Fokus PKB Selanjutnya Pilkada Maluku dan Papua

Tingkat kerawanan di wilayah itu selain disebabkan konflik antar pendukung pasangan calon, dan juga terkait dengan adanya gangguan kelompok kriminal bersenjata(KKB).

Untuk wilayah yang rawan KKB, kata Patrige, pihaknya telah menyarankan ke tiap-tiap Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menyurati KPU di daerahnya, sehingga Tempat Pemungutan Suara (TPS) dapat dipindah.

Sebab, dijelaskan Patrige, pemindahan TPS hanya dapat dilakukan oleh KPU berdasarkan permintaan Pemda setempat dengan melampirkan alasannya.

Daerah rawan di Provinsi Papua Pegunungan yakni Kabupaten Jayawijaya, Lanny Jaya, Nduga, Mamberamo Tengah, Yalimo, Tolikara, Yahukimo dan Pegunungan Bintang. Sedangkan di Provinsi Papua Tengah meliputi Nabire, Deiyai, Dogiai, Paniai, Intan Jaya,Puncak, Puncak Jaya dan Kabupaten Mimika. (ant/hm27)

Related Articles

Latest Articles