Jakarta, MISTAR.ID
Seleksi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan tahun 2022 kembali dibuka untuk gelombang kedua bagi lulusan D4 hingga S1.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) mengajak putra-putri terbaik bangsa yang memiliki minat, bakat, dan panggilan jiwa menjadi guru untuk untuk mengisi kuota nasional guru yang pada tahun 2022 dialokasikan sebanyak 40.000 formasi.
Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Pendidikan Profesi Guru, Temu Ismail mengatakan, peserta yang lulus dari program ini akan memperoleh sertifikat pendidik, maka mereka akan diprioritaskan untuk mengisi formasi kekosongan guru di Indonesia.
Baca Juga:RUU Sisdiknas: Sertifikasi Pendidik Hanya untuk Calon Guru Baru
Ia juga menjelaskan, program PPG Prajabatan tahun 2022 ini diselenggarakan guna mewujudkan keseimbangan kebutuhan dan pemenuhan guru baik secara kualitas dan kuantitas.
Selain itu, lanjut dia, program ini bertujuan untuk menghadirkan guru bersertifikat dan profesional, dengan penyelenggaraan program yang dirancang melalui berbagai penjelasan berdasarkan Program Transformasi Pendidikan Merdeka Belajar.
Ia berharap, lulusan PPG Prajabatan diharapkan mampu menjadi guru profesional pemula, dapat menjadi teladan, pembelajar yang mampu mengembangkan rencana dan pelaksanaan, serta dapat melakukan evaluasi pembelajaran yang berpusat pada peserta didik.
Baca Juga:Ini Penjelasan Ketua PGRI Siantar Tentang Guru Tak Perlu Sertifikasi Dapat Tunjangan
Juga diharapkan dapat mewujudkan profil pelajar Pancasila, terampil dalam mengembangkan lingkungan belajar, dan dapat memfasilitasi peserta didik belajar dengan melibatkan orangtua dan masyarakat.
Seleksi calon mahasiswa program PPG Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2022 dibuka untuk 18 bidang studi prioritas. Sebelumnya gelombang 1, pendaftaran PPG telah dibuka untuk 19 prodi prioritas.
Syarat Daftar
Mahasiswa PPG Prajabatan tahun ini akan memperoleh Beasiswa dalam bentuk Biaya Pendidikan selama 2 (dua) semester per 1 (satu) tahun.
Beasiswa diberikan dalam bentuk biaya pendidikan sebesar Rp. 17.000.000 (tujuh belas juta rupiah) untuk mengikuti perkuliahan selama 2 (dua) semester atau 1 (satu) tahun.
Salah satu syarat bagi pendaftar adalah lulusan S1 atau D4 yang belum terdaftar pada Data Pokok Pendidik (Dapodik) dan Simpatika.
Peserta juga tidak atau belum pernah terdaftar sebagai Guru/Kepala Sekolah pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Baca Juga:Miris! Gaji Guru PAUD di Siantar Rp550 Ribu Perbulan;Itu Uang Kehormatan
PPG Prajabatan tahun 2022 akan diimplementasi dengan model baru yang dirancang dengan desain perkuliahan menggunakan proses pembelajaran yang berorientasi pada praktik pengalaman lapangan, mengedepankan inkuiri, dan kebiasaan refleksi, dan terintegrasi dengan kampus, sekolah, serta masyarakat dengan menggunakan teknologi digital.
Cara Mendaftar
Pendaftaran calon mahasiswa PPG Prajabatan akan dibuka dari tanggal 26 Agustus sampai dengan tanggal 26 September 2022 melalui SIMPKB pada laman https://ppg.kemdikbud.go.id, dengan tautan pendaftaran https://ppg-prajab.simpkb.id/pendaftaran.
Informasi lengkap terkait pendaftaran PPG Prajabatan Gelombang 2 dapat diakses melaui laman tersebut.(kompas.com/hm01)
