Simalungun, MISTAR.ID
Guru yang terlihat di video viral perundungan anak di Kabupaten Simalungun membantah sengaja membiarkan peristiwa itu terjadi di depannya. Tenaga pengajar di salah satu SD yang ada di Kecamatan Dolok Pardamean itu bernama Vanwesli Silalahi.
Wesli yang ditemui Sabtu (20/4/24) di Mapolres Simalungun membenarkan dirinya berada di lokasi saat perundungan itu berlangsung pada 15 Maret 2023.
Di dalam video yang beredar luas di masyarakat, Wesli tampak tengah keluar dari sebuah ruang kelas. Ketika itu tampak sekerumunan anak tengah membully RS, yang tengah memeluk buku.
Baca juga:Â Polisi Gelar Perkara Perundungan Anak SD di Simalungun, Tersangka Ditetapkan Hari ini
Wesli mengaku membelakangi para siswa saat seorang anak menendang RS hingga terjungkal.
“Saya saat itu masih berada di pintu berjarak sekitar beberapa meter. Saat penendangan itu terjadi posisi saya membelakangi,” ucap Wesli.
Usai mengetahui adanya perundungan itu, Wesli menarik pelaku menjauh dari korban. Setelah itu, ia mendatangi korban dan menanyakan keadaanya.
“Apakah dia terluka atau tidak, apakah dia bisa pulang sendiri, kalau tidak, biar saya membawanya,” terangnya.
Sebelumnya, Wesli berujar telah memperingatkan para pelaku untuk tidak berbuat hal yang tidak baik kepada korban. Namun para siswa itu dikatakannya masih membandel sehingga peristiwa itu terjadi. (gideon/hm17)
