10 C
New York
Friday, May 10, 2024

Logistik Pemilu ke Pulau Terjauh Natuna Diantar Menggunakan Kapal Kayu

Natuna, MISTAR.ID

Logistik Pemilu 2024 untuk pulau terjauh di Natuna Kepulauan Riau diantar menggunakan Kapal Pelni, dilanjutkan menggunakan kapal kayu selama 15 jam.
Pulau terjauh itu merupakan Pulau Panjang yang terpisah dengan Ranai, Ibu Kota Kabupaten Natuna.

Ketua KPU Natuna, Kusnaidi mengatakan, kapal kayu tersebut sempat diterjang gelombang ganas mencapai 4 meter. Supaya kotak suara dan surat suara aman dari air laut, petugas KPU menutupnya dengan kantong plastik bening agar tidak basah dari percikan air laut.

“Untuk 5 pulau terjauh dari Ibu Kota Ranai Kabupaten Natuna seperti Pulau Panjang tiba di lokasi pada 3 Februari kemarin, termasuk Pulau Subi, Midai, dan Serasan. Sementara untuk Pulau Laut, tiba di lokasi pada 8 Februari,” ujar Kusnaidi dilansir, Senin (12/2/24).

Kusnaidi merinci, selain 5 pulau tersebut, logistik Pemilu untuk Pulau Sedanau Kecamatan Bunguran Barat, Pulau Kelarik Kecamatan Bunguran Utara, Pulau Seluan Kecamatan Seluan, dan Pulau 3 Kecamatan Pulau Tiga dan Pulau Tiga Barat yang diantar menggunakan kapal kayu.

“Untuk Pulau Seluan gelombangnya cukup tinggi dikirim pakai kapal kayu yang diawasi tim dari KPU, Bawaslu dan Polisi,” ungkapnya.

Baca Juga : Meski Hujan Deras, KPU Deli Serdang Tetap Distribusikan Logistik Pemilu

Menurut Kusnaidi, masih terdapat 5 Kecamatan lagi logistik Pemilu 2024 yang belum disalurkan. Kecamatan itu berada di Pulau Bunguran Besar seperti Kecamatan Bunguran Timur Laut, Bunguran Timur, Bunguran Selatan, Bunguran Tengah dan Bunguran Batubi.

“Kabupaten Natuna totaal ada 1.210 kotak suara. Ada 293.820 surat suara yang didistribusikan ke 17 Kecamatan termasuk di Pulau terjauh dan 3 T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar). Sementara untuk jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Natuna berjumlah 57.504 orang,” pungkasnya. (mtr/hm24)

Related Articles

Latest Articles