18.6 C
New York
Tuesday, April 30, 2024

Jumlah Calhaj Meninggal Tahun Ini Disebut Angka Tertinggi, Kemenkes Siapkan Panic Button 

Jakarta, MISTAR.ID

Hingga saat ini sudah ada 21 orang jemaah calon haji (calhaj) asal Indonesia yang meninggal dunia di Tanah Suci.

Menurut Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Dante Saksono Harbuwono, jika jumlah ini angka tertinggi dibandingkan 4 tahun lalu.

Ini disampaikan Dante saat Evaluasi Pelaksanaan Ibadah Haji 1444 H/2023 M di YouTube Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan  Kemenko PMK, Selasa (6/6/23).

Baca juga: 357 Jemaah Calhaj Kloter 14 Bertolak ke Tanah Suci

“Angka kematian dan wafat yang terjadi tahun ini tertinggi di 4 tahun terakhir. Mudah-mudahan tidak semakin meningkat dan akan kami upayakan semaksimal mungkin,” sebutnya.

Dante mengatakan, saat ini ada 47 orang jemaah yang menjalani rawat inap. Sementara 236 orang melakukan rawat jalan. Kemudian dirawat inap ada 256 orang dan sebagian besar sudah pulang.

“Yang masih dirawat klinik kesehatan haji Indonesia itu 54 orang. Sementara yang pernah dirawat inap di rumah sakit Saudi 80 orang. Dan yang masih dirawat sampai saat ini ada 47 orang,” paparnya.

Dia menerangkan, pihaknya menyediakan panic button (tombol panik) di handphone (HP) seluruh jemaah Indonesia. Tombol pertolongan ini disediakan, karena tingginya jumlah jemaah lanjut usia (lansia) pada tahun ini.

Baca juga: Tiga Hari Lagi Jemaah Calhaj Indonesia Gelombang Pertama Terakhir Masuk Madinah

Faktor lainnya kata Dante, tingginya suhu di Arafah yang bisa mencapai 50 derajat. Ini dikhawatirkan berdampak pada kesehatan jemaah akibat suhu panas yang tinggi.

“Kami siapkan panic button di HP itu, kalau jemaah ada masalah kesehatan, bisa menekan tombol dan tenaga kesehatan (nakes) segera mendatangi,” ucap Dante.

Dijelaskan, ada 3 layer (lapisan) ketika panic button ditekan. Pertama, petugas yang keliling di dalam area jemaah haji. Kedua, tenaga dokter yang melekat di dokter.  Ketiga adalah klinik satelit yang dibangun integrasinya. (merdeka/hm16)

 

Related Articles

Latest Articles