Demak, MISTAR.ID
Banjir yang terjadi di Kabupaten Demak, Jawa Tengah merendam sekitar 1.400 hektar tanaman padi milik warga. Namun luas ini diperkirakan bakal bertambah seiring air kiriman atau banjir kiriman dari daerah atas.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Agus Herawan menyebut bahwa tanaman padi warga bervariasi. Untuk memastikan jumlah yang terdampak, Agus mengaku akan melakukan pendataan.
“Kemudian kita laporkan termasuk yang puso untuk kemudian bisa diupayakan agar mendapatkan bantuan untuk meringankan beban petani,” ujarnya pada Jumat (9/2/24).
Sementara Kepala Desa Dempet (Kecamatan Dempet) Suwondo menuturkan lahan tanaman padi yang terdampak di desanya berkisar 70-an hektar, dengan usia tanaman antara 45-60 hari. Tak sedikit tanaman padi terendam hingga ujungnya.
Baca juga:Â 2 Kecamatan di Cilegon Diterjang Banjir
“Tentunya tanaman yang tergenang hingga tidak terlihat, paling bisa bertahan hanya dalam jangka waktu lima hari. Selebihnya tentu bisa puso,” ujarnya.
Berdasarkan data BPBD Demak, sejauh ini total wilayah terdampak banjir sebanyak 30 desa. Itu tersebar di tujuh kecamatan, seperti Kecamatan Wonosalam, Karangtengah, Karanganyar, Gajah, Dempet, Karangawen, dan Bonagung. (republika/hm17)
