Medan, MISTAR.ID
Korban kekerasan geng motor AAL (16) kini sudah kembali rumahnya di Jalan Tanjung Selamat, Percut Sei Tuan, setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit Haji Medan.
Hal itu diungkapkan orang tua AAL, Halimah (40) saat ditemui di RS Haji Medan, Kamis (15/8/24) siang.
AAL bisa dibawa pulang setelah tercapai kesepakatan antara pihak rumah sakit dan keluarga pasien dalam menyelesaikan tunggakan biaya.
“Kami berterimakasih sama rumah sakit. Karena sudah memberi jalan keluar untuk kami agar anak kami bisa pulang,” ungkapnya.
Baca juga: Korban Geng Motor Tidak Bisa Pakai BPJS, RSU Haji Medan Beri Penjelasan
Halimah juga mengklarifikasi terkait pemberitaan yang mengatakan bahwa AAL merupakan yatim piatu. Selain itu, ia juga mengaku bahwa pihak rumah sakit tidak ada menahan AAL.
“Saya mohon maaf karena semalam saya panik mendengar biaya Rp32 juta itu,” tuturnya.
Sementara AAL saat ditemui di ruangannya mengatakan bahwa pelayanan rumah sakit terhadapnya sudah maksimal. Ia juga mengucapkan terima kasihnya karena pihak rumah sakit telah berhasil mengoperasi kakinya.
“Terimakasih banyak sudah merawat saya dengan baik. Saya juga minta maaf kalau orang tua saya kemarin panik,” tuturnya.
Baca juga: Biaya Operasi Rp32 Juta, RSU Haji Medan Tolak Korban Geng Motor Pakai BPJS
Humas rumah sakit Haji Medan, Arfan Ansari di lokasi yang sama mengatakan bahwa pihak rumah sakit tidak ada menahan AAL.