Medan, MISTAR.ID
Dalam rangka menyambut pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut, dan menampilkan wajah Kota Medan yang lebih tertib, Tim Terpadu melakukan penertiban terhadap bangunan-bangunan yang melewati batas kewajaran, Rabu (17/7/24)
Tim ini merupakan gabungan dari Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut), Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Medan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Medan, Satpol PP Provsu, Lurah, Kepala Lingkungan dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD).
AKBP Marganda Aritonang, mengatakan bahwa penataan dan penertiban ini dilakukan di delapan ruas jalan prioritas di Kota Medan.
Baca juga: Bidang Transportasi PON Sumut Masih Tunggu Armada Bantuan dari Kemenhub RI
“Target kita adalah 8 jalan prioritas, Jamin Ginting, Sisingamangaraja, Jalan Kapten Muslim, saya tidak hafal semua ya. Tapi saat ini memang sesuai dengan target kita adalah Jamin Ginting, ini sudah sekitar seminggu targetnya Jamin Ginting. Kita pastikan semua yang kita lewati harus bersih,” katanya kepada Mistar, Rabu (17/7/24).
Kegiatan yang dilakukan yaitu penertiban terhadap bangunan-bangunan yang melewati batas kewajaran, penghambat penghambat di trotoar.
“Yang artinya itulah hambatan samping, yang dalam hal ini akan menghambat seluruh aktivitas lalu lintas di jalan. Karena jalan ini kan tidak hanya badan jalan, ada trotoar, segala macam. Nah itu lah yang menjadi target kita sementara. Mungkin nanti ke depan dari evaluasi yang dilakukan besok bisa jadi targetnya akan berubah. Tapi untuk saat ini tujuannya adalah menghilangkan hambatan samping,” jelasnya.
“Sehingga nanti dengan kegiatan ini bisa menampilkan wajah kota medan yang lebih tertib dan lebih menjadi ikonik lah bagi pengunjung dari provinsi-provinsi lain. Kita berharap kota medan ini menjadi kota tujuan dan tidak menjadi gambaran buruk bagi pengunjung nanti,” tutupnya. (susan/hm17)
