17.5 C
New York
Monday, April 29, 2024

Propam Mabes Polri Test Urine Kapolda Sumut

Medan, MISTAR.ID

Tim Divisi Propam dan Tim Pusat Dokkes Mabes Polri secara mendadak melakukan pengecekan test urine terhadap Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak dan seluruh anak buahnya.

Kasubbid Penmas Polda Sumatera Utara AKBP MP Nainggolan menyebutkan, Tim Divisi Propam dan Tim Pusat Dokkes Mabes Polri yang dipimpin Kabaggaktiblin Biro Provost Divisi Propam Mabes Polri Kombes Pol Jamaludin Party, melakukan kunjungan ke Mapoda Sumut dalam rangka pemeriksaan disiplin dan ketidakpatuhan personel jajaran secara mendadak dan bergiliran. Kegiatan itu, kata dia, dilakukan sebagai upaya pencegahan pelanggaran dan kejahatan disiplin serta kode etik personel.

“Arahannya kira-kira semua peristiwa pelanggaran disiplin dan kode etik maupun pidana yang dilakukan anggota Polri itu biasanya didahului karena ketidakdisiplinan dan ketidakpatuhan,” sebut Nainggolan.

Baca Juga: Test Urine Digelar Mendadak, Satu Personil Polrestabes Medan Positif Pakai Narkoba

Dijelaskannya, pelaksanaan pengecekan yang dibantu personel Bid Dokkes dan Subbid Provost Polda Sumut itu juga dilakukan terhadap Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak, Waka Poldasu, Irwasda dan para pejabat utama (PJU) serta seluruh personel dan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Pengecekan dan pengawasan itu wajib dilakukan oleh pimpinan mulai dari tingkat perwira pertama (Pama) agar tidak terjadi pelanggaran dan kejahatan anggota.

“Mereka melakukan cek seluruh personel dan ASN, antara lain administrasi identitas berupa KTA, kartu kepemilikan senjata, KTP, SIM, kerapian dilanjutkan dengan pemeriksaan urine,” jelasnya.

Baca Juga: Laksanakan Perintah Kapolri Personil  Polres Karo dan ASN  Tes  Urine

Tes urine ini diikuti 480 personel. Kegiatan pengecekan itu sebelumnya juga sudah dilakukan Divisi Propam dan Pusdokkes Mabes Polri di Polrestabes Medan, Polres Pelabuhan Belawan, Polres Sergai, Polres Deliserdang, Direktorat (Dit) Polair dan Dit Samapta.

Menurut Nainggolan, pelanggaran dan tindak kejahatan itu lebih sering terjadi atau dilakukan anggota karena tidak disiplin dan ketidakpatuhan. “Tujuan kegiatan ini memperbaiki kedisiplinan dan kepatuhan diawali oleh seluruh pimpinan sampai tingkat Pama. (saut)/hm02

 

 

Related Articles

Latest Articles