0.3 C
New York
Sunday, January 12, 2025

Pasca Kecelakaan Maut KA dengan Angkot, Satlantas Polrestabes Medan Buat Langkah Tegas

Medan, MISTAR.ID

Satlantas Polrestabes Medan melaksanakan rapat koordinasi antara pengusaha dan manajemen angkutan Kota (angkot) dengan Dishub Kota Medan di Pos Lantas Lapangan Merdeka Medan, Rabu (8/12/21).

Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP Sonny W Siregar mengatakan, pasca kecelakaan maut antara KA dengan angkot beberapa hari lalu, pihaknya akan melakukan tes urine di tempat bagi para sopir angkot yang melintas.

Tidak hanya itu, tim gabungan juga akan memeriksa kelengkapan administrasi (STNK dan SIM) sopir, berikut KIR kendaraan yang mereka bawa.

Baca juga:Belajar dari Tabrakan Angkot Vs Kereta Api, Ombudsman: Sopir Harus Bebas Narkoba

“Ini hal yang paling urgen dan mendesak, kita akan bekerja sama dengan BNN dan Jasa Raharja. Melalui Dishub, kita juga akan membenahi manajemen perusahaan angkutan dengan melibatkan Organda dan Kesper,” ujarnya.

Sonny menambahkan, dalam pertemuan ini juga disepakati apabila ada video viral di media sosial (medsos) tentang pelanggaran angkot, video tersebut akan dijadikan alat bukti penindakan ke depannya.

Namun, untuk saat ini pihaknya baru sebatas sosialisasi kepada seluruh operator yang ada, agar disampaikan kepada sopir tidak melakukan pelanggaran-pelanggaran.

“Jadi apabila viral di medsos, kami akan datang menjemput pelaku pelanggaran,” tegasnya

Sonny menyebutkan, seluruh tamu yang hadir untuk dapat melihat kondisi terutama perilaku para pengemudi angkot di Kota Medan saat ini.

“Kecelakaan lalu lintas pada umumnya adalah bentuk kelalaian dari para pengemudi angkot,” ungkapnya.

Dimana, sisi lain penyebab kecelakaan mayoritas dipengaruhi oleh kondisi ekonomi terutama dimasa pandemi sekarang dan para pengemudi banyak yang mengejar setoran.

“Kami dari pihak Pemerintah mengajak seluruh pengusaha maupun organisasi untuk peduli dan memahami kondisi supir,” katanya.

Dengan adanya beberapa kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama ini, Sonny meminta kepada semua pihak untuk dapat melakukan perubahan khususnya terhadap angkutan umum dalam kota, agar para supir tidak ugal-ugalan di jalan raya.

Baca juga:Terungkap! Sopir Angkot Maut Penerobos Palang KA Konsumsi Sabu

“Diharapkan para supir tidak membahayakan nyawa para penumpang,” pungkasnya.

Sebelumnya, kecelakaan mengerikan terjadi di perlintasan kereta api, pada Sabtu (4/12/21) sore. Satu unit angkot nekat menerobos palang pintu hingga tertabrak kereta api.

Akibat kejadian tersebut, empat orang penumpang angkot meninggal dunia dan enam penumpang lainnya luka-luka. Sedangkan sopir angkot selamat dari kecelakaan. (ial/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles