Selain itu, berdasarkan hasil investigasi sementara, Ombudsman menemukan kurangnya pengawasan Dinas Kesehatan (Dinkes) terhadap RSUD Tengku Mansyur Tanjung Balai.
“Ini sebenarnya status rumah sakitnya Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD), artinya walaupun dia sudah Badan Layanan Umum (BLU), tetapi kan kinerja dari tim medis itu di bawah dari Dinas Kesehatan (Dinkes). Nah, hasil pemeriksaan kita, pengawasan yang dilakukan oleh pihak Dinkes ini belum rutin atau tidak rutin dilakukan kepada pihak rumah sakit. Sehingga, kualitas dan mutu rumah sakitnya itu belum terjamin,” sebut James.
Ombudsman akan keluarkan LAHP
Baca juga :Â Walikota Tanjung Balai Belum Akan Nonaktifan Dirut RSUD Dr Tengku Mansyur
James menyebut pihaknya akan mengeluarkan Laporan Akhir Hasil Pemeriksaan (LAHP) terkait kasus tersebut dalam 2 pekan ke depan.
“Langkah selanjutnya, kami ini sedang melakukan pendalaman dan akan terbit LAHP. Jadi di LAHP ini nanti akan kami tuangkan tentang perbaikan layanan di RSUD Tengku Mansyur dari sisi pengawasannya dan terkait laporan yang dilayangkan oleh pihak rumah sakit ini,” tandasnya. (deddy/hm18)
