Kaohsiung, MISTAR.ID
Badai Topan Doksuri diperkirakan akan menerjang kawasan Taiwan awal Agustus mendatang. Diketahui, kecepatan angin mencapai 240 km/jam dan saat ini menuju ke perairan yang memisahkan Taiwan dan Filipina.
Biro cuaca Taiwan telah mengeluarkan peringatan dini terkait badai ini dan meminta segala aktivitas segera dihentikan. Di kota pelabuhan selatan Kaohsiung, pihak berwenang telah meminta nelayan untuk tidak melaut.
“Penting bagi saya untuk mengingatkan warga agar tidak meremehkan ancaman topan ini,” kata Perdana Menteri Taiwan Chen Chien-jen dalam pernyataan yang diunggah secara online, Selasa (25/7/23).
Baca juga: Singapura Segera Laksanakan Hukuman Mati ke Terpidana Wanita
Badai topan biasanya terjadi di wilayah Pasifik bagian barat pada waktu ini setiap tahunnya. Tetapi, sejak tahun 2019 belum ada badai yang menerjang Taiwan secara langsung. Diperkirakan dampak topan ini dikarenakan dampak El Nino.
Tidak hanya di Taiwan, badai topan juga diprediksi menerjang Filipina. Sekolah-sekolah dan kantor di Filipina sendiri telah ditutup. Khususnya di provinsi utara Cagayan karena Doksuri semakin mendekat. Provinsi yang rawan banjir ini dihuni oleh 1,2 juta orang. (mtr/hm20)
