Pematangsiantar, MISTAR.ID
Korban kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) yang kondisinya sempat terhimpit di kolong truk di Jalan H Ulakma Sinaga, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar pada Jumat (29/10/21) sore, akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Korban diketahui bernama Muhammad Irpandi (32), warga Huta IV, Nagori (desa) Karang Bangun, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Bekerja di salah satu perusahaan swasta.
Ketika mengendarai sepeda motor Honda Supra BK 6712 TAD, Muhammad Irpandi tabrakan dengan truk BK 9458 TF di Jalan H Ulakma Sinaga, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar, pada Jumat (29/10/21) sore.
Baca Juga:Â Truk Tabrak Septor di Rambung Merah, Seorang Korban Terhimpit di Kolong Truk
Korban sempat tersuruk dan terjepit di kolong truk. Sehingga petugas kepolisian sempat kesulitan mengevakuasi korban. Bahkan polisi harus mendatangkan truk derek agar korban yang terhimpit dengan kondisi mengenaskan bisa dikeluarkan.
Setelah korban berhasil dievakuasi, diketahui kemudian telah meninggal dunia. Sementara itu, sopir truk sudah diamankan polisi.
Selanjutnya, korban yang meninggal dimasukkan ke kantung jenazah dan dibawa ke kamar mayat RSUD Djasmen Saragih Kota Pematangsiantar.
Baca Juga:Â Tabrakan Beruntun di Batu Bara Tewaskan 2 IRT
Keterangan seorang kerabat dekat korban, Amir (49), korban semasa hidupnya dikenal sebagai orang baik dan ramah.
“Semasa hidupnya sangat baik itu. Baru kali ini dia pulang kerja lewat dari sini (lokasi kecelakaan). Kalau rumahnya di Karang Bangun,” ujar Amir kepada mistar.id.
Truk yang menabrak korban melintas dengan muatan pakan ternak ayam. Diduga truk tersebut mengalami rem blong sehingga lajunya tak terkendali dan menabrak sepeda motor yang dikendarai korban.
Baca Juga:Â Mengenaskan! Direktur Indomaret Meninggal dalam Tabrakan di Tol Cipularang
“Rem truk itu kayaknya blong. Terus menabrak sepeda motor di depannya (korban),” ujar Rendi (28) warga sekitar.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Pematangsiantar, AKP Muhammad Hasan mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pengumpulan data dan menanyai saksi-saksi yang melihat kejadian tabrakan tersebut.
“Kita masih melakukan pengumpulan data. Saksi-saksi yang melihat kejadian masih kita mintai keterangan. Untuk proses evakuasi itu memakan waktu satu jam. Korban sudah dibawa ke rumah sakit Djasamen Saragih,” ujar Hasan.
Sementara itu, Kanit Laka Lantas Polres Pematangsiantar, Aiptu Baren Panjaitan mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 15.00 WIB.
Kronologis kejadiannya, jelas Aiptu Baren, sepeda motor dan truk searah dari Jalan Medan menuju Rambung Merah. Truk tersebut bermuatan pelet makanan ternak yang beratnya sekitar 7 ton. “Kasusnya masih dalam proses penyelidikan,” pungkas Kanit Laka Polres Pematangsiantar.(hamzah/hm02)
