Monday, January 20, 2025
logo-mistar
Union
EKONOMI

Jelang Kebijakan Moneter BI, Rupiah dan IHSG Cenderung Menguat

journalist-avatar-top
By
Wednesday, May 22, 2024 12:01
4
jelang_kebijakan_moneter_bi_rupiah_dan_ihsg_cenderung_menguat

jelang kebijakan moneter bi rupiah dan ihsg cenderung menguat

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Kinerja pasar saham di Asia sejauh ini terpantau bervariasi dan cenderung bergerak stabil. Kinerja pasar saham di Asia tidak menunjukan adanya gejolak yang berarti, sekali pun kemarin ada banyak pidato dari pejabat The FED.

“Ini mengindikasikan bahwa tidak ada perkembangan yang signifikan terhadap kemungkinan kebijakan yang akan diambil oleh The FED ke depan. Hari ini Bank Indonesia akan menentukan kebijakan bunga acuannya. Diproyeksikan BI akan tetap mempertahankan besaran bunga acuan di level 6.25%,” kata Analis Keuangan Sumut, Gunawan Benjamin, Rabu (22/5/24).

Namun, lanjut Gunawan, kebijakan BI tersebut diproyeksikan tidak akan berpengaruh besar terhadap kinerja pasar keuangan. Rupiah dan IHSG diproyeksikan tidak akan banyak berubah, kecuali BI kembali menaikkan besaran bunga acuannya.

“IHSG dan Rupiah masih akan dipengaruhi oleh sentimen teknikal, di tengah minimnya agenda ekonomi pada hari ini. IHSG pada sesi perdagangan pagi ditransaksikan menguat di kisaran level 7.200. Sementara mata uang Rupiah terpantau menguat di level 15.980 per US Dolar. Baik IHSG dan Rupiah sejauh ini juga bergerak sideways dengan kecenderungan menguat,” jelasnya.

Baca Juga : Pasar Saham Berpeluang Masuk Zona Merah

Di sisi lain, pelaku pasar tengah mengambil posisi wait and see jelang FOMC minutes pada perdagangan besok. Karena akan menjadi tolak ukur bagi kinerja US dolar serta pengaruhnya terhadap instrumen keuangan.

“Tidak hanya Rupiah dan IHSG yang diperdagangkan stabil, harga emas juga nyaris tidak bergerak dikisaran di level $2.425 per ons troy nya,” tutupnya. (anita/hm24)

TAGS
journalist-avatar-bottomRedaktur Syahrial Siregar