8.4 C
New York
Thursday, March 28, 2024

Petugas Kesehatan Akan Ditempatkan di Pospam Nataru

Medan, MISTAR.ID

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan, rencananya akan menempatkan petugas kesehatan di Posko Pengamanan (Pospam) dalam menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru) di sejumlah titik di Kota Medan.

“Setahu saya nanti Pospam itu akan ada di terminal-terminal, dan juga di sejumlah titik di Medan. Nanti itu akan kita turunkan petugas kesehatan yang terdiri dari dokter, perawat dan dilengkapi dengan obat -obatan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan dr Taufik Ririansyah kepada wartawan, Rabu (7/12/22).

Seperti tahun-tahun sebelumnya, sambung dia, petugas kesehatan itu nantinya akan disiagakan bagi masyarakat mudik maupun liburan yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

“Kita mengikuti panitia Pospam Nataru saja,” ujarnya.

Baca Juga:Cek Pospam, Kapolres Sergai: Beri Pelayanan Terbaik ke Masyarakat!

Taufik mengakui, pada perayaan Nataru tahun ini yang paling dikhawatirkan adalah terjadinya euforia masyarakat di jalanan. Seperti diketahui, pada Nataru sebelumnya, aktivitas masyarakat masih sangat dibatasi akibat pandemi.

“Yang kita waspadai adalah euforia di tahun baru ini terutama kejadian di jalanan. Kita harapkan kecelakaan lalu lintas bisa diminimalisir, caranya dengan hati-hati berlalu lintas,” tegasnya.

Selain itu, untuk terus sehat di Nataru, Taufik meminta masyarakat harus memperhatikan makanan yang dikonsumsi. Karena tambahnya, yang berbahaya pada Nataru ini selain penyakit menular juga penyakit tidak menular seperti hipertensi, diabetes dan lainnya.

Baca Juga:Warga Divaksin di Pospam Cek Point Nataru Simpang Dua Siantar

“Banyak makan sayur dan buah, hindari makanan yang dapat memicu diabetes dan hipertensi dan minum air putih yang cukup,” pungkasnya.

Selain itu, jelas Taufik, pihaknya juga akan memastikan rumah sakit di Medan tetap mengaktifkan ruang rawatan isolasi Covid-19. Hal itu sebutnya, setiap periodik ditandatanganinya agar terus ruangan isolasi itu diaktivasi.

“Situasi covid-19 saat ini tetaplah kita waspada walaupun situasinya tercatat naik turun. Kita juga antisipasi rumah-rumah sakit kita tetap membuka ruang-ruang isolasi untuk Covid-19. Ada sekitar 40 rumah sakit lebih kita sudah mintakan agar membuka layanan isolasi Covid-19,” jelasnya.(saut/hm10)

Related Articles

Latest Articles