12.1 C
New York
Tuesday, May 14, 2024

DPRD Medan Dorong Pemko Realisasikan Pembentukan Satgas Anti Narkoba Kelurahan

Medan, MISTAR.ID

Ketua Fraksi Hanura-PSI-PPP (HPP) Hendra DS minta Pemko Medan merealisasikan pembentukan Satgas anti Narkoba di setiap kelurahan. Sebab, maraknya tindak kejahatan seperti begal dan pencurian, tidak lepas dari maraknya narkoba.

“Akhir-akhir ini tindak kejahatan sangat meningkat. Ini merupakan tanggung jawab bersama. Semoga permasalahan narkoba dan aksi kriminal lainnya bisa diminimalisir,” ucap Hendra DS, Senin (17/7/23).

Untuk itu, Ketua DPC Partai Hanura Kota Medan ini mendesak agar pembentukan satgas Anti Narkoba di tingkat Kelurahan bisa segera direalisasikan.

Baca juga: Wali Kota Tanjungbalai Minta Penggiat Anti Narkoba Harus Banyak Terbentuk di Sekolah

“Satgas itu nantinya melibatkan aparat penegak hukum, tokoh masyarakat, tokoh agama dan Kepling pastinya. Dengan seluruh unsur yang tergabung dalam Satgas Anti Narkoba, potensi untuk memberantas segala bentuk peredaran narkoba akan lebih besar,” katanya.

Hendra menyebut, tindakan sadis yang dilakukan pelaku kejahatan diyakini dipicu karena mengkonsumsi narkoba.

“Selain sulitnya masalah ekonomi, pengaruh narkoba juga menjadi pemicunya. Oleh karena itu narkoba harus segera diberantas,” sebutnya.

Baca juga: Ciptakan Medan Aman, Pemko Medan Luncurkan Satgas Medan Kondusif

Saat disinggung tembak mati bagi pelaku begal sesuai pernyataan Wali Kota Medan, Anggota Komisi IV DPRD Medan ini mengatakan bahwa tindakan tembak mati harus tetap sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).

“Tentu kita sangat setuju para pelaku begal ini ditindak tegas. Selain itu, penanganannya juga harus berkelanjutan,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Bobby menginstruksikan jajaran di lingkungan Pemko Medan mulai dari Kecamatan, Kelurahan hingga lingkungan untuk mendata warganya yang masuk dalam kategori usia produktif.

Baca juga: Antisipasi Tawuran Antar Pelajar Cabdis Siantar Bentuk Tim Khusus

Bobby juga meminta jajarannya untuk menyampaikan program Pemko Medan kepada masyarakat, terutama yang berkaitan dengan usaha dan dunia kerja. Wali kota mau semua Kepling mengetahui apa yang menjadi program-program dalam upaya mensejahterakan masyarakat.

Tujuannya,  untuk mencegah warga usia produktif dari tindakan ataupun perbuatan kriminal. Apalagi, mungkin banyak di antara para pelaku kejahatan merupakan warga Kota Medan yang masih belum memiliki kesempatan bekerja atau berwirausaha.

“Sama-sama kita ketahui, mungkin pelaku banyak yang berasal dari wilayah kita. Oleh karena itu, peran serta dari kawan-kawan ke wilayahan, mulai dari camat hingga kepling, ayo program-program yang kita peruntukkan untuk mensejahterakan masyarakat disampaikan, dikenalkan,” pesan Bobby kepada jajarannya. (rahmad/hm17)

Related Articles

Latest Articles