Jakarta, MISTAR.ID
Serangan phising semakin menyasar lebih banyak korban di berbagai sektor industri. Kaspersky merilis laporan yang menunjukkan adanya lonjakan 40 persen serangan phishing selama tahun 2023.
Berdasarkan laporan Kaspersky yang dikutip pada Kamis (14/3/24), tercatat lebih dari 709 juta upaya untuk mengakses situs web phishing dan penipuan.
“Serangan phishing tetap menjadi ancaman umum dalam lanskap digital saat ini, yang terus berkembang untuk menipu pengguna tanpa mereka menyadari,” kata Olga Svistunova, seorang pakar keamanan di Kaspersky.
Kaspersky meminta masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan dan sikap skeptisisme agar terhindari dari skema berbahaya ini.
Baca juga: Modus Baru Phising Manfaatkan Sisi Emosional Korban
“Jangan pernah lengah, selalu verifikasi sebelum mengklik link, dan pastikan untuk melindungi identitas digital Anda,” tambahnya.
Aplikasi perpesanan, platform kecerdasan buatan, layanan media sosial, dan pertukaran aset kripto menjadi target utama para penipuan.
“ChatGPT adalah salah satu teknologi populer yang dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan siber untuk memanipulasi pengguna,” tambahnya.
