12.6 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Hacker Gunakan eSIM untuk Retas Nomor Ponsel dan Kuras Rekening

Moskow, MISTAR.ID

Embedded Subscriber Identity Modules (eSIM) adalah kartu digital yang disimpan pada chip perangkat seluler, memiliki peran dan fungsi yang sama seperti kartu SIM fisik, tetapi dapat diprogram ulang, disediakan, dinonaktifkan, ditukar, dan dihapus dari jarak jauh.

Pengguna dapat menambahkan eSIM ke perangkat dengan memindai kode QR dari penyedia layanan (operator seluler).

Teknologi ini semakin populer karena eSIM menghilangkan kebutuhan slot kartu SIM dan menawarkan konektivitas seluler pada perangkat wearable.

Perusahaan keamanan siber Rusia F.A.C.C.T. melaporkan bahwa pencuri nomor SIM, baik di dalam negeri maupun di seluruh dunia, telah memanfaatkan peralihan ke eSIM untuk mencuri nomor telepon. Hacker bahkan meretas perlindungan pengguna guna mengakses rekening bank korban.

Baca juga: Direktur FBI: Hacker China Incar Infrastruktur di AS

“Sejak musim gugur 2023 (Oktober 2023), analis dari F.A.C.C.T. Fraud Protection mencatat lebih dari seratus upaya untuk mengakses akun pribadi klien mereka dalam layanan online hanya di satu organisasi keuangan,” ungkap F.A.C.C.T., Selasa (19/3/24).

“Untuk mencuri akses ke nomor ponsel, peretas menggunakan fungsi penggantian atau pemulihan kartu SIM digital. Mereka mentransfer ponsel dari ‘kartu SIM’ korban ke perangkat mereka sendiri dengan eSIM,” tambahnya.

Peretas Buat Kode QR

Sebelumnya, pelaku SIM swapping mengandalkan rekayasa sosial atau kolaborasi dengan orang dalam di layanan operator seluler untuk membantu mereka mentransfer nomor target.

Namun, ketika perusahaan menerapkan lebih banyak perlindungan untuk menggagalkan pengambilalihan ini, penjahat dunia maya beralih ke peluang yang lebih menjanjikan melalui teknologi baru.

Related Articles

Latest Articles