14.8 C
New York
Thursday, April 18, 2024

Generation Gap Penyebab Pertengkaran Orangtua dan Anak

MISTAR.ID

Generation gap kerap terjadi pada sebuah keluarga, terutama antara orang tua dan anak. Kesenjangan generasi antara orang tua dan anak tidak dapat dihindarkan dan bisa memicu pertengkaran. Hal tersebut disebabkan karena perbedaan nilai, selera, dan pandangan hidup pada setiap generasi.

Selain pertengkaran, hal ini sering menyebabkan kurangnya pemahaman antara dua generasi karena kondisi masa lalu tidak relevan dengan masa kini.

Baca juga:Lerai Pertengkaran, 3 Polisi Prancis Tewas Ditembak

Berikut beberapa penyebab kesenjangan generasi antara orang tua dan anak, dikutip dari Parenting Firstcry!

1. Kurang pemahaman
Setiap generasi berbeda, termasuk bagaimana norma masyarakat dan teknologi yang berkembang secara signifikan. Sehingga, cara berpikir yang dianggap normal bagi orang tua justru dianggap perilaku yang keras bagi anak-anak.

Misalnya, memukul pada masa lalu dianggap sebagai cara mengasuh anak, tetapi kini bisa dilaporkan ke pihak berwajib. Hal ini karena pengetahuan manusia semakin berkembang dan tidak menganggap normal perilaku kekerasan semacam itu.

2. Kurangnya interaksi
Adanya tanggung jawab seperti bekerja, orang tua sering kali merasa terlalu lelah untuk menghabiskan cukup waktu bersama anak-anak setiap hari. Hal ini menyebabkan kurangnya komunikasi dan interaksi yang memperlebar kesenjangan generasi. Padahal, interaksi antara orang tua dan anak sangat penting untuk menciptakan bonding atau ikatan satu sama lain.

3. Kesalahan jarang ditoleransi
Orang tua sering tidak mentolerir kesalahan anak, serta cenderung memarahi mereka tanpa mendengar sudut pandangnya. Padahal, anak-anak perlu membuat kesalahan untuk belajar dan tumbuh menjadi sosok lebih baik lagi dalam kehidupan. Tetapi jika mereka dihukum untuk itu, maka akan memperlebar kesenjangan dan menciptakan kesalahpahaman.

Baca juga:Efek Psikologi dan Perilaku Anak dari Kedua Orangtua yang Bekerja

4. Tidak mengakomodasi keinginan anak
Orang tua tentu menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya, bahkan menaruh impian bagi mereka. Tetapi, orang tua sering kali cenderung memaksa harapan mereka pada anak agar diwujudkan sesuai keinginannya. Masalahnya, impian tersebut adalah milik orang tua, bukan impian anak yang diharapkan untuk kehidupannya. Kesenjangan generasi antara orang tua dan anak akan semakin jauh ketika tidak mengakomodasi keinginan anak.

5. Sering membandingkan anak
Membandingkan anak-anak satu sama lain adalah cara praktis untuk memperlebar kesenjangan generasi orang tua dan anak. Pasalnya, perbandingan selalu dikaitkan dengan kelebihan anak lain dengan kekurangan anak sendiri.

Padahal setiap anak memiliki kelebihan dan kekurangan, sehingga tidaklah bijak untuk membandingkannya.

Selain itu, perbandingan dapat menyebabkan kehilangan kepercayaan diri dan menghancurkan antusiasme pada anak. Itulah penyebab kesenjangan generasi antara orang tua dan anak yang perlu diketahui.

Jika kamu merasa salah satu hal di atas menjadi salah satu pemicu timbulnya konflik antara orangtuamu, baiknya segera buka jalur komunikasi ya agar bisa lekas diredakan.(kompas/hm06)

Related Articles

Latest Articles