21.4 C
New York
Wednesday, May 15, 2024

Rehab Ruang Kelas Berbiaya Rp358 Juta di Salah Satu SD Negeri Dairi Diduga Asal Dikerjakan

Sidikalang, MISTAR.ID

Pekerjaan rehabilitasi ruang kelas proyek Dinas Pendidikan Dairi berbiaya Rp358.100.000 pada Sekolah Dasar (SD) Negeri 037146 Lae Hole, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, diduga dikerjakan asal-asalan alias diduga tidak sesuai spesifikasi.

Dugaan asal dikerjakan itu didukung pernyataan sejumlah guru di SD tersebut saat disambangi sejumlah awak media baru-baru ini.

Pengakuan sejumlah guru di tempat, kualitas proyek rehabilitasi tiga ruang kelas terlihat sudah ada mengalami sejumlah kerusakan. Diantaranya sejumlah dinding retak, cat pudar, dua unit kamar kecil/WC. Proyek tersebut dikerjakan pelaksana berinisial CV.PH.

Baca Juga:Dugaan Penyelewengan Pupuk Bersubsidi T.A 2022, Kejari Dairi Periksa 23 Kios Pengecer se-Kecamatan Sumbul

Selain kualitas pekerjaan proyek disoroti, guru di SD tersebut juga mengaku proyek itu sebelumnya sudah ditinjau Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) didampingi pihak Dinas Pendidikan Dairi beberapa bulan lalu.

“Pekerjaan rehabilitasi ruang kelas Sekolah Dasar (SD) Negeri 037146 Lae Hole merupakan proyek Dinas Pendidikan Dairi sesuai plang proyek tanpa mengumumkan sumber dananya dari mana, apakah APBD atau APBN. Namun mulai dikerjakan September-Desember 2022 dengan nilai biaya Rp358.100.000,” sebut guru yang minta identitasnya dirahasiakan sambil menunjukkan papan proyek yang masih menempel di gudang kecil SD itu.

Hanya saja, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada proyek tersebut berinisal PS, yang juga merupakan pejabat kepala bidang di BPBD Dairi, ketika dihubungi mistar.id berulang kali lewat telepon selulernya tidak berhasil. Pesan lewat whatsapp yang dilayangkan juga tidak dibalas, walau HP-nya sedang aktif.

Baca Juga:Lagi, Puluhan Rumah Rusak Diterjang Angin Puting Beliung di 2 Desa di Dairi

Sementara Dinas Pendidikan melalui Kepala Bidang Pembinaan SD ,Viddon Rajagukguk ketika dihubungi lewat selulernya Rabu (26/4/23) menanggapi apa yang disampaikan pihak sekolah kepada awak media.

“Akan segera kita hubungi PPK-nya supaya apa yang disampaikan pihak sekolah agar segera ditanggapi dan disikapi. Sebab proyek itu masih sebatas berita acara penggunaan dan pemanfaatan ruang kelas yang selesai direhabilitasi 2022 lalu,” jawab Viddon. (manru/hm01)

 

 

Related Articles

Latest Articles