5.5 C
New York
Friday, April 26, 2024

Bupati Pakpak Bharat Kirim Tim Percepatan Food Estate ke Jakarta

Pakpak Bharat, MISTAR.ID
Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor mengirim Tim Percepatan Food Estate, guna berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kantor Kementerian Pertanian, Kantor Badan Perencana Pembangunan Nasional dan Kantor Kementerian PUPR.

Di beberapa instansi dan Kementerian, mereka membicarakan banyak hal terkait pelaksanaan program yang kelak diharapkan bisa menjadi sebuah solusi terhadap ketersediaan pangan, baik daerah maupun nasional.

“Hari ini kita mendatangi Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, kita membicarakan beberapa hal terkait program food estate ini, di antaranya pembangunan sarana dan prasara, infrastruktur dan sebagainya. Intinya, kita ingin program ini dapat terealisasikan secepatnya, ini yang kita harapkan,” ucap Plt Kepala Bappelitbangda Pakpak Bharat Harison F Sirumapea, Selasa (7/6/22).

Baca Juga:Antisipasi Penyebaran PMK, Pemkab Pakpak Bharat Lakukan Pemeriksaan di Perbatasan

Sementara, Kepala Dinas PUTR Hub Pakpak Bharat Maringan Bancin yang turut dalam misi ini mangatakan, pihaknya juga akan turut membantu dan berperan aktif dalam pelaksanaan program food estate ini.

“Kita siap memberikan dukungan dan support, maka sekaitan dengan hal itu kita datang ke sini guna membahas pembangunan beberapa fasilitas dan infrastruktur terkait, baik jalan, jembatan, irigasi dan sebagainya yang berkaitan dengan program food estate ini,” kata Maringan Bancin.

Di Kantor Kemenko Maritim dan Investasi, rombongan Pemkab Pakpak Bharat diterima Asisten Deputi Kementerian Bidang Kemaritiman dan Investasi, Sugeng Harmono.

Baca Juga:Tim Safari Ramadhan Pemkab Pakpak Bharat Kunjungi Puluhan Mesjid

Dalam pertemuan tersebut, pemerintah pusat melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sangat mendukung terhadap percepatan program ini.

Dia menyampaikan beberapa hal yang perlu dilengkapi, di antaranya agar pemerintah daerah membuat dokumen lingkungan yang diperlukan, KKPR (Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang) agar disesuaikan Rancangan Tata Ruang Wilayah yang telah disepakati melalui peraturan daerah, dan juga kesiapan CPCL (Calon Petani Calon Lahan) di wilayah food estate.

Sebagimana diketahui, untuk menjaga ketahanan pangan di Sumatera Utara dan Indonesia dalam jangka panjang, pemerintah merencanakan program food estate atau lumbung pangan baru di beberapa kabupaten, di antaranya Kabupaten Pakpak Bharat.

Baca Juga:BPK Perwakilan Sumut Gelar Entry Meeting dengan Pemkab Pakpak Bharat

Food Estate merupakan konsep pengembangan pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, bahkan peternakan di suatu kawasan.

Dalam program ini, pemerintah pusat bersama dengan Pemerintah Daerah Pakpak Bharat akan memberdayakan lahan-lahan yang belum digarap dengan potensial, untuk dijadikan lahan produksi tanaman pangan.

Program food estate yang dicanangkan oleh pemerintah pusat ini telah dimulai di wilayah Pakpak Bharat, di mana Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu menjadi salah satu daerah yang dipersiapkan untuk menjadi lahan pertanian baru ini.

Baca Juga:Pemkab Pakpak Bharat Jalin Kerja Sama dengan PT Indofarma

Program pengembangan food estate ini merupakan program pemerintah pusat dalam hal ini adalah inisiasi Presiden Joko Widodo, yang melihat betapa pentingnya menjadikan Indonesia sebagai negara yang mampu berswasembada pangan.

Pengembangan kawasan food estate ini sesungguhnya sejalan dengan cita dan angan Pemkab Pakpak Bharat, yang tertuang dalam RPJMD Pakpak Bharat 2021-2026 yakni menjadikan Pakpak Bharat sebagai daerah yang mandiri secara pangan.

“Kita berharap dengan dibukanya kawasan food estate ini nantinya bisa membawa nilai lebih bagi kita, di antaranya akan membuka lapangan kerja baru di samping tentunya akan membantu ketersediaan pangan di kabupaten tercinta ini. Oleh karenanya dalam kesempatan ini, saya mangajak kita semua untuk bersama-sama mendukung program besar ini yang tentunya akan membawa manfaat bagi kita di sini,” ucap bupati.(sampang/hm10)

Related Articles

Latest Articles