18.9 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Menang Adu Penalti, Sevilla 7 Kali Juara Liga Europa

Budapest, MISTAR.ID

Pertandingan babak final Liga Europa musim 2022-2023 antara Sevilla vs AS Roma di Puskas Arena, Budapest, Hungaria pada Kamis (1/6/23) diakhiri drama adul pinalti.

Sevilla pun berhasil menjadi juara Liga Europa 2022-2023. Klub Andalusia itu pun berhasil menang adu penalti, sehingga memastikan 7 kali menjadi juara Liga Europa

Sebelumnya, skor berakhir imbang 1-1 selama 90 menit waktu normal dan 2 x 15 menit waktu babak tambahan.

Baca juga: Jose Mourinho Kembali Bawa AS Roma ke Final Liga Europa

AS Roma mendapatkan keunggulan terlebih dahulu setelah Paulo Dybala mencetak gol pada menit ke 35. Sevilla berhasil menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri Gianluca Mancini pada menit ke 55. Pemenang laga pun harus ditentukan lewat adu penalti.

Pada babak adu penalti, penendang Sevilla Lucas Ocampos, Erik Lamela, Ivan Rakitic, dan Gonzalo Montiel berhasil menunaikan tugasnya. Di kubu AS Roma, hanya Bryan Cristante yang berhasil mencetak gol, sedangkan Gianluca Mancini, Roger Ibanez gagal. Skor 4-1 dalam drama adu penalti memastikan Sevilla meraih gelar ketujuh dalam sejarah Liga Europa.

Berkat kemenangan ini Sevilla akan berhak berlaga di Liga Champions musim depan, meski mereka finis di luar 4 besar LaLiga.

Liga Europa adalah kompetisi antar klub yang menjadi level atau kasta kedua di Eropa, di bawah Liga Champions. Sebelumnya kompetisi ini bernama Piala UEFA dan sejak 2009 berbuah menjadi Liga Europa.

Baca juga: Final Liga Eropa, AS Roma Tak Gentar Hadapi Sevilla

Sepanjang sejarah kompetisi ini, sejak tahun 1971, Sevilla menjadi raja yang susah ditandingi. Mereka sudah juara 7 kali, yang pertama pada tahun 2006 lalu.

Sementara, Jose Mourinho mengaku bangga atas pencapaian AS Roma di Liga Europa 2022-23, meski kalah dari Sevilla pada laga puncak.

Bagi Mourinho, ini pertama kalinya dia menelan kekalahan di final Eropa. Dalam 5 kesempatan sebelumnya selalu berhasil membawa timnya juara setiap melaju sampai ke laga puncak.

Dia mengantarkan Porto juara Piala UEFA 2003 dan Liga Champions 2004, Inter Milan juara Liga Champions 2010, Manchester United (MU) kampiun Liga Europa 2017 dan AS Roma menaklukkan Europa Conference League 2022.

Baca juga: Petik Kemenangan, AS Roma Kewalahan ‘Digempur’ Leverkusen

Meski rekornya di final tercoreng, pelatih berjuluk the Special One itu mengaku tetap bangga dengan pencapaian I Giallorossi

“Saya memenangi 5 final dan kalah kali ini. Namun saya pulang dengan bangga. Para pemain telah memberikan segalanya,” kata pelatih berkebangsaan Portugal itu. (tempo/hm16)

 

Related Articles

Latest Articles