Simalungun | MISTAR.ID – Longsor di jalan besar Siantar-Saribudolok, Kabupaten Simalungun belum juga diperbaiki pemerintah. Kondisi itu sangat membahayakan para pengguna jalan.
Para pengemudi yang melintas di daerah longsor itu mengaku selalu waswas, mereka takut seketika longsoran semakin melebar hingga memakan badan jalan.
Seorang sopir truk, Jaidin Girsang warga Pematangraya, sangat berharap agar pemerintah secepatnya memperbaiki daerah yang terkena longsor itu.
“Kalau malam hari tambah lagi hujan deras, ini sangat berbahaya. Kadang orang yang gak pernah lewat sini kan bisa terjun ke bawah. Pembatasnya juga hanya tali-tali saja, jadi nanti kalau ada truk yang lewat pas tiba-tiba ambruk bagaimana?” tukas Jaidin kepada Mistar, Selasa (19/11/19).
Jaidin berharap, agar pemerintah segera melakukan perbaikan sebelum longsornya semakin melebar ke badan jalan.
Sopir bus Sepadan, marga Purba yang setiap hari melewati jalan itu, menyampaikan harapan yang sama.
Katanya, jangan menunggu harus ada dulu korban baru jalan longsor itu diperbaiki.
Walaupun Purba sopir yang sudah punya jam terbang tinggi, tapi kalau di seputaran jalan longsor itu dia merasa tidak nyaman, karena titik longsirnya berada persis di tikungan jalan.
“Kalau lewat sini yah memang takut bang. Lihatlah, ini longsornya pas kali di jalur tikungan. Kita tiap hari lewat sini, apalagi kalo malam, kan bahaya kali bang, silap dikit terjun langsung. Jadi kita harap langsung diperbaikilah ini” harap sopir bus Sepadan itu.(roland/hm02)
Penulis : Roland Saragih
Editor : Herman Maris
