Pematang Siantar, MISTAR.ID
Pihak Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar diminta dapat melakukan percepatan dalam hal penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga yang terdampak akibat kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Pematang Siantar, Ronald D Tampubolon yang dimintai tanggapan terkait penyaluran BLT yang akan dilaksanakan pihak Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan (Dinsos P3A) pada November 2022 mendatang.
“Kalau boleh dipercepatlah penyalurannya, jangan berlarut-larut, Kota Medan kita baca di media, akan menyalurkan bantuan itu di bulan Oktober. Kita minta dilakukanlah percepatan,” tutur Ketua Partai Hanura Kota Pematang Siantar itu saat ditemui di ruang kerjanya, pada Selasa (27/9/22).
Baca Juga:Sekitar 1000 KPM di Siantar Belum Ambil BLT BBM
Sementara itu, salah seorang anggota Komisi I DPRD Kota Pematang Siantar Tongam Pangaribuan yang merupakan mitra kerja Dinsos P3A di DPRD, mengatakan bahwa pihak Dinsos P3A masih menunggu data-data dari Kecamatan. “Kemarin memang itu yang mereka sampaikan,” ujarnya.
Namun demikian, Tongam tetap mendorong agar pihak Dinsos P3A dapat melakukan percepatan penyaluran BLT. “Kami harapkan itu dapat dicairkan paling lama di pertengahan bulan Oktober, lakukanlah percepatan pendataannya,” tutur politisi Partai NasDem tersebut.
Pada kesempatan itu, Tongam dengan tegas menyampaikan bahwa sekaitan dengan penyesuaian harga BBM sudah banyak masyarakat yang terdampak. “Sekarang kalau kiita lihat, daya beli masyarakat itu sudah semakin kurang. Itu makanya kita dorong dilakukan percepatan pencairannya,” tukasnya.(ferry/hm15)
