Pematangsiantar, MISTAR.ID
Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PDPHJ) berniat menggandeng investor untuk menata kembali dalam pengoperasian Pasar Rakyat Balairung Rajawali Kota Pematangsiantar, Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara. Pasalnya, pasar tersebut sempat beroperasi pada tahun 2001.
Direktur Utama (Dirut) PDPHJ, Bolmen Silalahi mengaku pasar tak berfungsi lantaran pedagang tidak mau berjualan di sana dengan alasan lapak dagangan mereka terlalu kecil.
“Dari tahun lalu kita sudah mencoba menggaet investor untuk bekerja sama mengelolanya,” ujarnya, Selasa (13/2/24).
Bolmen mengatakan, pihaknya akan merombak lapak pedagang menjadi lebih besar. Namun, hingga kini PDPHJ Pematangsiantar masih mencari investor yang bersedia berkolaborasi.
“Melihat ini kita kalau sudah ada dananya akan mengerjakannya sendiri. Rencananya kita akan membuka dinding yang sejajar kantor camat itu, kemudian bagian atas tiap dinding untuk memberikan sirkulasi udara dan menata lapak menjadi lebih luas. Dua lapak digabung menjadi satu,” katanya.
Baca Juga :Â PD PHJ Siantar Ultimatum Calon Pedagang Pasar Rakyat Balairung Rajawali
Meski begitu, Bolmen yakin PDPHJ akan memberi yang terbaik bagi para pedagang.
“Kita sudah membuat pengumuman sebelumnya kepada siapa yang merasa memiliki lapak yang ada di dalam, supaya melapor ke PDPHJ dengan membawa dokumen yang sah. Tapi hingga masa pengumuman berakhir tidak ada yang datang,” tukasnya.
Sementara itu, salah seorang pedagang berharap pasar segera dibuka. Pedagang tersebut mengaku kurang nyaman berjualan, sebab tempat berjualan mereka sempit lantaran di atas trotoar. Ia berharap agar pemerintah memperhatikan nasib mereka para pedagang.
