24.2 C
New York
Wednesday, May 8, 2024

Jelang Nataru Pemotongan Hewan di RPH Masih Stabil

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) belum ada peningkatan pemotongan hewan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH), di Jalan Manunggal Karya, Kota Pematang Siantar. Pemotongan menjelang Nataru disebut masih dengan kondisi yang normal.

Kepala Bidang Perikanan dan Peternakan pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pematang Siantar, Benny Sirait mengatakan lonjakan pemotongan hewan biasa terjadi mulai H-3 atau tiga hari sebelum Nataru.

“Puncaknya nanti H-1 pemotongan itu sangat banyak Tapi kalau peningkatannya nanti di mulai H-3,” ujarnya kepada mistar.id, Senin (27/11/23)

Benny mengatakan, pada H-3 peningkatan pemotongan hewan diprediksi 100 persen. Kemudian di H-2 bisa meningkat 200 persen. Selanjutnya puncak pemotongan hewan di RPH terjadi di H-1 Nataru bisa mencapai 100 ekor.

Baca juga: Pemko Siantar Akan Turunkan Tim Monitoring Pemotongan Hewan Kurban

“Kalau di hari H itu pemotongannya bisa 100 ekor. Jadi meningkat sekali permintaannya,” ungkapnya.

Pada pemotongan di RPH antara 10 ekor sampai 12 ekor per hari. Namun, jelang Nataru biasanya terjadi peningkatan dari biasanya.

“Rata-rata kalau di hari biasa kan pemotongan di sini itu 10 sampai 12 ekor itu sudah banyak Jadi nanti akan meningkat mulai H-3 Nataru,” kata Benny.

Jenis Hewan yang disembelih di RPH Pematang Siantar didatangkan dari Pematang Siantar dan Simalungun untuk bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.

Untuk juru sembelih hewan yang halal sudah terverifikasi halal dan untuk juru sembelih yang non halal tidak perlu terverifikasi halal.

Baca juga: Usai Shalat Iduladha, Bupati Deli Serdang Distribusikan 9 Ekor Hewan Kurban

“Namanya juga sudah hewan non halal, buat apa lagi terverifikasi halal,” tandasnya seraya tersenyum.

Untuk melihat kondisi hewan layak atau tidaknya, dilakukan pengecekan oleh dokter hewan sebelum disembelih. Mulai dari pengecekan hewan hingga pendistribusian daging pun selalu dipantau oleh Dinas Pertanian yang menaungi peternakan. (Abdi/hm20)

Related Articles

Latest Articles