Pematang Siantar, MISTAR.ID
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Pematang Siantar, memastikan semua pekerjaan proyek yang ditangani di daerah ini dipastkan akan rampung pada akhir tahun 2023.
“Kalau untuk kegiatan di APBD induk tahun 2023 pada progresnya rata-rata sudah selesai 80 persen, paling lama bulan sebelas, sudah 100% rampung. Kecuali barang kali bangunan gedung yang dia kontraknya habis di awal bulan Desember,” ujar Plt Kepala Dinas PUTR Kota Pematang Siantar Sofian Purba, Selasa (17/10/23).
Kemudian, lanjut Sofian, pengerjaan proyek yang anggarannya ditampung di P-APBD 2023 juga sama, tetap dilakukan upaya percepatan dengan maksimal mungkin. Namun, pihaknya tetap masih fokus kepada pengakuan kualitas kerja daripada kuantitas.
“Di P-APBD 2023, kita lakukan percepatan khususnya di dalam pengadaan barang jasanya. Ada yang baru turun dari seminasi, mungkin ada beberapa perubahan yang perlu diperbaiki. Kemudian kita akan coba on progres, sehingga mudah-mudahan maksimal di minggu kedua Desember seluruh progres itu sudah 100%,” jelasnya.
Baca Juga :Â Tanggapi Kekecewaan Warga Jalan Handayani, Dinas PUTR Siantar Janji Pasang Pipa Pembuangan Air Antisipasi Banjir
Sofian membeberkan, ada tiga bidang di Dinas PUTR Kota Pematang Siantar. Pertama, Bidang Tata Ruang dan Bangunan. Di bidang ini sedang merampungkan 3 proyek pembangunan gedung yang cukup besar yaitu Polres, Kejaksaan, dan Kodim. Total pagu anggarannya sebesar Rp9,5 milyar untuk ketiga bangunan tersebut.
“Pembangunan gedung Polres, rehap gedung kejaksaan dan Kodim. Anggarannya total 9,5 M, realisasinya 1,565 M. Karena pihak orang ketiga baru mengambil DP sebanyak 20 persen dari total pagu. Karena masih progres mereka. Namun kami melihat ada yang sudah 40 hingga 50 persen berjalan. Ini tetap kami pantau, akan selesai Desember 2023,” ungkapnya.
Kedua, sebut Sofian, bidang pengairan dan drainase. Pada bidang ini ada dua program yaitu pengelolaan sumber daya air dan pengembangan sistem drainase. Untuk program pengelolaan sumber daya air dari belanja modal anggarannya Rp8,6 M yang sudah terealisasi Rp5,391 M.
“Sedangkan modal anggarannya untuk pengembangan sistem drainase itu sebesar Rp17,124 M realisasinya sudah Rp8,650 M. Jadi, ini setiap hari memberi laporan harian progres kegiatan. Kemudian juga nanti akan kita lakukan percepatan bisa terealisasikan semuanya,” katanya.
Baca Juga :Â Kisruh Pembangunan di Jalan Pane, Dinas PUTR Siantar: Kita sudah Meminta Dokumen PBG
Ketiga, ucap Sofian, bidang jalan dan jembatan. Pada bidang jalan, jumlah belanja modalnya adalah Rp25,84 M yang sudah terealisasi sebesar Rp14,945 M dan ditargetkan selesai pada Desember 2023.
