11.5 C
New York
Thursday, May 2, 2024

Pertama Kali Cabor Resmi di PON, ESI Sumut Siap Bidik 2 Medali Emas

Medan, MISTAR.ID

Pengurus Provinsi (Pengprov) Esports Seluruh Indonesia (ESI) Sumatera Utara (Sumut) siap membidik 2 medali emas. Esports baru pertama kalinya akan menjadi Cabang Olahraga (Cabor) resmi pada Pekan Olahraga Nasional (PON).

Hal itu dikatakan Ketua Harian ESI Sumut, Max Wilander Simanihuruk mewakili Ketua Umum Brigjen TNI Asep Jauhari Puja Laksana di kantor Posko Publikasi Pon 2024 Medan.

“Esports cabang baru yang dipertandingkan di PON 2024. Sebenarnya ketua berharap dapat 3 medali emas. Tapi realistisnya kita targetkan 2 emas,” kata Max kepada Mistar, Kamis (22/6/23).

Baca juga : Stan PON XXI di PRSU Sajikan Ragam Aktivitas, Agar Pengunjung Tahu Perkembangan PON 2024

Max mengatakan berkaca dari hasil di eksibisi PON 2021 di Papua, sebelumnya Sumut berhasil merebut medali emas nomor Lokapala. Dia berharap bisa melakukan hal sama di PON 2024.

Dia juga menyampaikan untuk nomor lainnya kekuatan rival-rival yang cukup tangguh seperti DKI Jakarta dan Lampung.

Dimana di PON Papua lalu, PUBG dijuarai DKI Jakarta dengan pemainnya 2-3 orang juara dunia. Begitu juga nomor PES diwaspadai dari lampung karena juga juara dunia.

Baca juga : Onic Esport Juarai MPL ID S11 Mobile Legends

“Secara garis besar atlet-atlet DKI Jakarta dan Jawa Barat cukup baik. Tapi kita akan hadapi, kita coba pantau kelebihan dan kelemahan mereka lewat streaming,” kata Max.

Pengprov ESI Sumut juga sudah menyiapkan atletnya dengan Pelatda sejak tahun lalu. Untuk jumlah atlet Pelatda ada 21 orang.

“Nanti kita akan mengejar sesuai kuota PB ESI 25 orang atlet, karena kalau jumlahnya masih segitu, ada beberapa nomor tak ada pemain cadangan,” ujarnya.

Baca juga : Hebat! Tim Esport Indonesia “Siantar Man” Siap Maju Dalam PON Aceh-Sumut 2024

Dia juga menyampaikan adapun 5 nomor yang akan diikuti Sumut antara lain Mobile Legend: Bang Bang Beregu, Garena Free Fire Beregu, PUBG Mobile Beregu, LOKAPALA Beregu, eFootball PES Beregu.

Pengawas dan Pendamping (Wasping) KONI Sumut untuk Cabor Esport, Muhammad Syahrir mengatakan saat ini yang harus jadi catatan adalah pengadaan peralatan.

Untuk itu, dia minta segera ditindaklanjuti Dispora Sumut. Dia menambahkan walau hebat atletnya tapi kalau mereka ketinggalan kecepatan HP sama saja.

Dia juga menjelaskan banyak atlet pro dari luar Sumut. “Tapi sulit kita menariknya karena memang mereka sudah punya penghasilan yang besar berkali lipat dari yang didapat di sini. Dan belum ada aturan mereka harus balik kandang,” kata Syahrir. (andreas/hm18)

Related Articles

Latest Articles