Deli Serdang, MISTAR.ID
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RIÂ Zainudin Amali resmi melaunching maskot, logo, tag line dan lagu tema PON XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) di Lapangan Astaka Pemprov Sumut, Jalan Willem Iskandar/Pancing, Deli Serdang, Minggu (29/1/23).
Tampak juga di lokasi, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi selaku selaku Ketua Umum PB PON XXI 2024 Wilayah Sumut, Ketua KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman. Kemudian ada seluruh jajaran panitia yang terlibat dan ribuan masyarakat yang bersemangat untuk memeriahkan PON XXI di 2024 mendatang.
Dalam sambutanya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali menngingatkan agar seluruh urusan persiapan kegiatan besar ini, terutama antara penyelanggara Aceh dan Sumut, harus semakin lebih baik lagi. Begitu juga koordinasi ke tingkat pusat yakni KONI Pusat.
Baca Juga:Semangat PON XXI, Ratusan Petenis Meja Ikut Turnamen Piala Pangdam I/BB
“Pemerintah pusat, Kementerian Pemuda Olahraga memberikan dukungan, memberikan fasilitasi sesuai dengan aturan-aturan yang ada. Ini saya ingatkan di berbagai tempat kita melaksanakan kegiatan olahraga ada target-target,” katanya dalam kegiatan launching tersebut.
Target pertama harus sukses penjadi penyelenggara, sebab dijelaskan Zainudin, orang yang datang ke Medan dan yang datang ke daerah-daerah di Sumatera Utara harus merasa aman. “Kita harapkan kontingen dari berbagai daerah merasa nyaman, mereka merasa terlayani dan ingin datang lagi, datang lagi, datang lagi ke Sumatera Utara. Itu yang kita harapkan. Sukses pertama adalah sukses penyelenggaran,” jelas Menpora.
Kedua, lanjutnya tentu daerah telah mempersiapkan atlet-atlet terbaiknya maka harus koordinasi juga pada KONI daerah. Mudah-mudahan sebutnya, Sumatera Utara sebagaimana diharapkan KONI Pusat, bisa meningkatkan prestasi, memperbaiki peringkat di PON yang lalu. Demikian juga Aceh, dengan demikian dua sukses telah di raih.
Baca Juga:Persiapan PON XXI 2024, Kapoldasu: Mari Dukung Atlet Sumut Raih Prestasi
“Sukses ketiga yang selalu kami tekankan adalah sukses administrasi. Ini sering kita lupakan, event sudah selesai pertandingan sudah usai semua sudah kembali. Nah, kalau pengadministrasian tidak beres maka masalah itu akan timbul. Ini selalu kami tekankan di awal, sukses administrasi itu juga menjadi tekad dari penyelenggara,” tegasnya.
Keempat adalah sukses perekonomian daerah, dia berharap dengan Sumatera Utara menjadi tuan rumah nanti punya dampak ekonomi, tentunya berdampak kepada daerahnya. “Ribuan orang akan datang ke Sumatera Utara, ribuan orang akan datang ke Aceh pasti juga akan punya dampak kepada ekonomi daerah. Jadi empat sukses ini kami harapkan, sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses administrasi dan sukses ekonomi daerah. Insya Allah kalau itu bisa kita kerjakan degan baik dan kita jaga dengan rapi dengan sebaik-baiknya. Saya meyakini Sumatera Utara akan mampu melaksankan dan mejadi tuan rumah yang baik,” ungkapnya.
Dalam penyelenggara PON XXI 2024 ini, juga rencananya akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 8 September sampai dengan ditutup tangal 20 September 2024. “Diharapkan Pemerintah Provinsi Sumut beserta seluruh masyarakat menyambut kepercayaan ini dengan menunjukkan kerja keras, kerja serius dengan koordinasi. Karena ini merupakan pengalaman kita pertama. Sebab belum pernah dua daerah melaksanakan sekaligus. Ini tidak mudah. Sekali lagi ini tidak mudah, maka koordinasi antara Aceh dan Sumut harus lebih intensif lagi dan juga KONI pusat yang mengkoordinasikan semuanya,” pungkasnya.(anita/hm15)
