13.9 C
New York
Friday, April 12, 2024

Kenaikan Harga Pangan Jelang Idul Fitri di Batu Bara Tidak Signifikan

Batu Bara, MISTAR.ID

Penjabat (Pj) Bupati Batu Bara Nizhamul mengatakan kenaikan harga bahan pangan menjelang Idul Fitri 1445 H/2024 M tidak terlalu siginifikan.

Hal itu disampaikan Nizhamul saat monitoring pasar tradisional bersama Kapolres Batu Bara AKBP Taufik Hidayat Thayeb serta Danyon 126 Kalacakti Letkol Inf Fernando Batubara di Pasar Delima Indrapura, Rabu (3/4/24).

Monitoring tersebut bertujuan untuk mengantisipasi inflasi harga dan ketersediaan sembako menjelang hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Baca juga: Camat Datuk Tanah Datar Tuding Anggota Dewan Intervensi Lokasi Safari Ramadhan Pemkab Batu Bara

“Dari hasil pantauan perkembangan harga dan ketersediaan pasokan sembako terpantau masih cukup aman dan harga relatif stabil. Kemudian untuk harga bahan pokok pangan masih stabil dan harga masih terjangkau, walau ada kenaikan harga namun tidak signifikan,” ungkap Nizhamul.

Sementara untuk harga daging ayam, daging sapi serta bumbu dapur seperti bawang merah dan bawang putih tidak mengalami kenaikan. Namun, harga cabai merah mengalami kenaikan dari dua minggu terakhir.

Sementara itu, menurut beberapa pedagang, menjelang Idul Fitri, daya beli masyarakat cenderung menurun.

Nizhamul mengatakan, jika ada perbedaan harga sembako antara pedagang grosir dan eceran, Pemkab Batu Bara akan mengevaluasi hal tersebut.

“Menjelang hari raya, masyarakat pada umumnya membuat kue. Jadi sasaran kita melihat kondisi harga dan stok sembako di pasar untuk mengantisipasi jika terjadinya kelangkaan,” ujarnya.

Baca juga: Maling Motor di Tanjung Tiram Diringkus Polisi di Indrayaman

Untuk mengantisipasi kelangkaan sembako, Nizhamul mengungkapkan bahwa Pemkab Batu Bara akan mengadakan operasi pasar murah.

Selanjutnya, guna memastikan stok beras tetap dalam keadaan baik, Nizhamul juga berkunjung ke kilang padi di Desa Tanah Merah, Kecamatan Air Putih.

Ikut serta dalam monitoring tersebut, Sekda Norma Deli Siregar, Asisten 2 Setdakab Bambang dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). (Ebson/hm22)

Related Articles

Latest Articles