Monday, January 20, 2025
logo-mistar
Union
SIMALUNGUN

Lapas Kelas IIA Siantar Jalin Kerjasama Ketahanan Pangan dengan Korem 022/PT

journalist-avatar-top
By
Thursday, February 16, 2023 19:55
14
lapas_kelas_iia_siantar_jalin_kerjasama_ketahanan_pangan_dengan_korem_022pt

lapas kelas iia siantar jalin kerjasama ketahanan pangan dengan korem 022pt

Indocafe

Simalungun, MISTAR.ID

Untuk meningkatkan kerjasama yang baik dalam memberikan pembinaan kepribadian dalam bidang pertanian bagi Warga Binaan, Lapas kelas IIA Pematang Siantar menjalin kerjasama dengan Korem 022 /PT dan jajarannya.

Sebagai bentuk kerjasama, nantinya warga binaan akan diikut sertakan dalam kegiatan-kegiatan terkait ketahanan pangan yang dilaksanakan oleh Korem 022/PT dan Kodim Simalungun.

Hal tersebut disampaikan Kalapas Kelas IIA Pematang Siantar, M Pithra Jaya Saragih didampingi KPLP Raymon Andika Girsang, Kasi Giatja Hasudungan Hutauruk seusai coffee morning dengan Danrem 022/PT Kolonel Inf, Luqman Arief SIP, Kamis (16/2/23).

Baca Juga: 57 Warga Binaan Lapas I Medan Terima Hak Integrasi dan Bebas Murni

“Namun sebelum itu akan dilakukan Assesment kepada Warga binaan yang akan mengikuti kegiatan tersebut, baik secara Administratif maupun Wawancara kepada Warga binaan, tentunya tetap berpedoman terhadap syarat dan ketentuan ,dimana Warga binaan yang dimaksud bukan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) perkara Tindak Pidana Khusus (Narkotika, Terorisme dan Korupsi),” ujarnya.

Dan WBP dimaksud juga sudah masuk dalam program pengusulan Asimilasi dan Integerasi, pihak keluarga WBP juga harus turut menjamin agar WBP dimaksud dapat memenuhi kelengkapan administratif dalam program Sarana Asimilasi dan Edukasi ini.

“Diharapkan dengan kegiatan Program Kolaborasi ini, Warga binaan mendapat bekal ketrampilan yang berguna untuk di Implementasikan di masyarakat suatu hari nanti saat Wbp sudah menyelesaikan hukumannya (menjalani Pidananya),” sambung dia.

Baca Juga: Safari Dakwah KH.Abdurahman Albanjari Membekali Iman Warga Binaan di Lapas Siantar

Lanjut Kalapas, selama ini masih ada stigma jika WBP di lembaga pemasyarakatan (Lapas) hanya sampah masyarakat. Karena dinilai tak berguna dan tak bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya.

“Padahal faktanya, banyak karya berguna dan dibutuhkan masyarakat terlahir dari tangan kreatif mereka, kita juga memberikan pelatihan keterampilan di dalam Lapas oleh pihak ketiga baik dalam bentuk tenun, jahit, miniattur, meuble, besi, las dan pertanian serta perikanan,” kata dia.

Semua itu dilaksanakan WBP di dalam Lapas kelas IIa Pematang Siantar, dikerjakan oleh mereka yang memang benar-benar memiliki niat dan bakat dalam pembinaan tersebut dan tetap dilakukan assesment secara administrasi dan subtantif dalam menentukan WBP yang akan mendapatkan pelatihan tersebut.

Baca Juga: KH Abdurahman Al Banjari Ajak WBP Lapas Siantar Pahami Hakikat Hidup dan Teruslah Berbuat Kebaikan

Selama menjalani hukumannya WBP diarahkan dan dibina untuk mandiri agar setelah bebas nanti bisa semakin produktif terutama dalam mencari potensi usaha yang dapat berkembang sehingga bisa mendapatkan penghasilan dari usaha tersebut dan salah satunya adalah bidang pertanian tegas Kalapas

Bentuk kerjasama tersebut akan ditindaklanjuti dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Lapas Kelas IIA Pematang Siantar dengan Korem 022/PT Pematang Siantar.

Dalam hal ini Korem 022/PT juga menggandeng POLRI dan Pemerintah Daerah Kabupaten Simalungun dan Kota Pematangsiantar serta kelompok-Kelompok Tani siantar -simalungun dan pihak lainnya dalam membangun Ketahanan Pangan Nasional yang akan digelar dalam bulan Pebruari 2023 ini.(maris/ril/hm02)

journalist-avatar-bottomLuhut