Hadiri SAK XXIII Bersama Menteri Yasonna, Wali Kota Susanti Apresiasi Kontribusi GKPI di Siantar
hadiri sak xxiii bersama menteri yasonna wali kota susanti apresiasi kontribusi gkpi di siantar
Pematang Siantar, MISTAR.ID
Walikota Pematang Siantar Susanti Dewayani berkesempatan memberikan sambutan dalam acara Pembukaan Sinode Am Kerja (SAK) XXIII Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Tahun 2023, di GKPI Center-Komplek PA Mamre Rambung Merah, Kabupaten Simalungun, Selasa (10/10/2023) sore hingga malam.
Susanti hadir mendampingi Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna Laoly bersama Bishop GKPI Pdt Abdul Hutauruk, Ephorus HKI Pdt Firman Sibarani mewakili Wali Kota Medan, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga dan Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung.
Dalam sambutannya, Susanti mengatakan, sinode bertujuan merumuskan program pada periode ke depan.
Baca Juga: Dinkes Pematang Siantar Gelar FKP, Pengawasan Depot Air Minum Mendapat Sorotan
Ia pun mengapresiasi sinergitas dan kolaborasi GKPI yang luar biasa, berkontribusi untuk kemajuan Kota Pematang Siantar.
“Kita memiliki komitmen untuk penguatan kegiatan rohani, memberikan dukungan penuh untuk rencana ke depannya guna mendukung Pematang Siantar Sehat, Sejahtera dan Berkualitas,” sebutnya.
Momen tersebut dinilai tepat dengan langkah strategis membawa GKPI pada visi pelayanan pada cita-cita bersama dalam pengembangan keberhasilan umat, termasuk di Kota Pematang Siantar.
Sementara itu, Menkum HAM Yasonna Laoly mengucapkan selamat atas pelaksanaan Sinode Am Kerja GKPI Tahun 2023.
Baca Juga: Dampak Tak Ada Saluran Pembuangan, Jalan Handayani Bah Kapul Siantar Selalu Banjir
Yasonna mengajak jemaat GKPI untuk adaptif terhadap perkembangan di tengah revolusi industri. “Semoga sinode ini membawa program kerja yang baik kepada jemaat, bangsa dan negara,” tandasnya.
Sedangkan Sekjen GKPI Dr Hulman Lumban Tobing mengajak seluruh jemaat berjalan bersama mewujudkan visi misi sebagai perwujudan nyata dalam Sinode Am Kerja.
“Kita menyadari gereja hadir hampir 20 abad dalam misi Kekristenan. Bahwa gereja bersifat misioner tanda-tanda Kerajaan Allah di masyarakat, karena panggilan gereja menjadi terang dunia,” pungkasnya.
Dalam laporan panitia, SAK XXIII berlangsung 10-14 Oktober 2023, dengan tema “Gembalakanlah Kawanan Domba Allah (1 Petrus 5:2A). (Yetty/hm22)
PREVIOUS ARTICLE
Perjanjian Militer antar Korea Ditangguhkan, ini Pemicunya